BOGOR, TODAY – Sedikitnya 1.500 personel gabungan dari TNI, POLRI, Satpol PP, BPBD dan PMI Kabupaten Bogor menggelar apel Siaga Bencana di Lapangan Tegari Beriman, Selasa (17/11/2015).
Apel dikomandoi Danrem 061/Suryakencana, Kolonel Inf Fulad dan memastikan perÂlengkapan tanggap bencana serta obat-obatan yang diperÂlukan.
“Saya minta semua jajaran melaporkan jika melihat atau mendengar potensi bencana. Maka itu, tim medis plus obat-obatan dan perlengkapan haÂrus disiapkan,†ujar Kolonel Fulad.
Ia pun memerintahkan semua koramil yang ada di wilayah Kabupaten Bogor unÂtuk terus memantau wilayahnÂya masih-masing.
“Karena ini sudah musim hujan, masing-masing koramil harus berkeliling untuk meÂmantau wilayah masing-masÂing,†tegasnya.
Sementara Sekretaris DaeÂrah Kabupaten Bogor, Adang Suptandar meminta warganya untuk selalu waspada. KhususÂnya untuk warga di wilayah peÂgunungan.
“Seperti di wilayah barat, timur dan selatan yang paling dikhawatirkan terjadi longsor di musim hujan ini,†kata AdÂang.
Pecinta motor trail ini mengimbau masyarakat segera melaporkan jika daerahnya terancam dan meminta semua personel dalam apel Siaga BenÂcana untuk siaga 24 jam.
Wilayah Kabupaten BoÂgor bagian barat menduduki ranking satu dengan kerawan bencana tertinggi. Seperti Kecamatan Jasinga, Cigudeg, Parungpanjang, Rumpin, SuÂkajaya, Nanggung, Pamijahan, Tenjolaya dan Dramaga.
Semua wilayah tersebut oleh BPBD Kabupaten Bogor sebagai langganan banjir, longÂsor dan bencana angin puting beliung.
(Rishad Noviansyah)
