CIBINONG, TODAY-13 Climber binaan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Bogor turun pada Sirkuit Panjat Tebing Kelompok Umur Jawa Barat, di Wall Climbing GWK, Jalan Jalur Lingkar Selatan, Kota Sukabumi, 26-30 Oktober mendatang.
Manajer Iip Syaukani mengatakan, pihaknya akan mengirimkan 14 atlet.
Menurut Iip, Sirkuit Panjat Tebing Jawa Barat wajib diikuti sebagai bahan penilaian setelah para atletnya melakukan program latihan rutin.
“Event ini juga bisa sebagai ajang untuk melihat kekuatan para atlet dari daerah lain. Intinya, kami ingin memberikan tambahan jam terbang kepada atlet sebelum mereka memperkuat Kabupaten Bogor pada Pekan Olahraga Daerah 2018 mendatang,” kata Iip di Cibinong, Selasa (25/10).
Iip berharap, apa yang telah diberikan tim pelatih bisa diaplikasikan dengan baik, hingga pada akhirnya para atlet Kabupaten Bogor bisa meraih prestasi.
“Berbicara target kami tak muluk-muluk. Jika dilihat dari persiapan, saya optimis tim ini bisa unjuk kebolehan. Tapi, daerah lain tak boleh dianggap enteng,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua Umum FPTI Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal berharap, para atlet yang turun pada event ini bisa menunjukkan penampilan terbaik.
“Sirkuit Panjat Tebing Jawa Barat selalu diikuti para pemanjat andal. Jadi, dari sini kami bisa mengukur kekuatan, serta kelemahan lawan di setiap nomor yang dipertandingkan,” kata Bambang.
BWT menambahkan, 14 climber binaan FPTI Kabupaten Bogor yang ambil bagian dalam Sirkuit pelajar di Sukabumi tersebut diantaranya, Dede Iman, Fajar Ramdhani, M Fauzan, Ikbal, Amar Sabiq Yuan, Dafia Nauval, Yusril Lukmanul Hakim, Nurlaela, Ghita Kurnia, Dede Anggraeni, Ummarex Shauma A, Nabilah Hasanatul Fi‘al dan Zahwa Raisa Pangestu. (Imam)
