WASHINGTON TODAYÂ – Berbagai badai yang menghantam sejumlah wilayah di Amerika Serikat sejak pekan lalu bisa saja telah berakhir, tetapi sejumlah negara bagian AS kini terancam diterjang banjir, khuÂsusnya 18 juta warga yang tinggal di bagian tengah dan selatan AS.
Menurut Badan Kelautan dan AtÂmosfer Nasional AS (NOAA), hujan lebat dan badai menyebabkan sebanÂyak 13 negara bagian di AS terancam diterjang banjir bandang. Salah satu negara bagian yang terpengaruh palÂing parah adalah Missouri, yang tenÂgah terendam banjir di sebagian ruas jalan dan kota, bahkan ketika hujan telah berhenti.
Sementara di Illinois, ancaman banjir membuat penjara Menard Correctional Center, yang terletak di tepi sungai Mississippi, mengevakuaÂsi para tahanan di sejumlah sel yang terancam terkena banjir jika air sunÂgai meluap.
Cuaca ekstrem yang melanda penjuru AS selama sepekan ini meÂnyebabkan 49 orang tewas, 35 di antaranya tewas akibat badai, termaÂsuk 13 warga Missouri, 11 warga DalÂlas, lima warga Illinois selatan, lima warga Oklahoma dan setidaknya satu warga Georgia. Sebagian besar korban tewas karena mobil mereka hanyut diterjang banjir.
Kantor Dinas Cuaca Nasional St Louis menyatakan bahwa meski huÂjan telah berakhir, tetapi Missouri masih tetapi memiliki potensi diterÂjang “banjir sungai besar sekitar awal minggu depan.â€
Russell Rost, pejabat lembaga manajemen darurat, menyatakan bahwa sebagian kota Union di MisÂsouri telah terendam banjir.
Sementara, Walikota Mike LivenÂgood menyatakan terdapat 25 rumah di kota tersebut terkeda dampak banjir setelah air di Sungai BourÂbeuse meluap. Gubernur Jay Nixon bahkan mengaktifkan Garda NasionÂal untuk membantu proses evakuasi warga. Nixon juga menyatakan bahÂwa jika hujan terus turun, ketingÂgian air di Sungai Mississippi pada Rabu (30/12/2015) malam atau Kamis (31/12/2015) pagi waktu setempat akan berada di level tertinggi sepanÂjang sejarah, mengalahkan rekor banjir tahun 1993.
Sementara di tengah Missouri, ketinggian air di Danau Ozarks menÂcapai tingkat yang berbahaya. Afiliasi CNN, KY3 melaporkan para pejabat setempat membuka pintu air di Bendungan Bagnell setinggi 45 meÂter untuk melepaskan 100 ribu kaki kubik air per detik.
Dari sedikitnya 13 orang yang tewas dalam banjir di Missouri, lima di antaranya merupakan tentara internasional yang ditempatkan seÂmentara di Fort Leonard Wood unÂtuk pelatihan. Hingga saat ini, nama dan kebangsaan para tentara belum dipublikasikan.
Menurut perkiraan Badan Cuaca Nasional AS, badai akan terus menÂgakibatkan turunnya salju lebat dan hujan es di wilayah utara, tengah dan timur laut AS, serta di sekitar Great Lakes.
Hujan salju lebat dengan ketebaÂlan 10-15 cm akan melanda Vermont dan New Hampshire, sementara di Maine, ketebalan salju diprediksi dapat mencapai 20-35 cm.
Pakar meterologi CNN, Pedram Javaheri menyebutkan bahwa setiÂdaknya terdapat 69 tornado yang melanda AS dalam sepekan teraÂkhir. Meski demikian, banjir menyeÂbabkan lebih banyak korban tewas, ketimbang bada. Terdapat sekitar 400 laporan soal air banjir yang menguap dari berbagai sungai besar di penjuru AS. Di beberapa tempat, hujan belum berhenti selama berÂminggu-minggu. Hujan lebat turun setiap hari di Portland dan Seattle.