Untitled-12

Apakah hijabers mengetahui korelasi antara hijab dengan akhlak? Apakah yang berakhlak sudah tentu berhijab? Dan apakah yang mengenakan hijab sudah pasti berakhlak?

OLEH: DEWI PELANGI
[email protected]

Jika engkau berhijab dan ada yang mempermasalahkan akhlaqmu, katakan pada mereka bahwa “Antara hijab dan akhlaq adalah dua hal yang berbeda”. Berhijab adalah murni perintah Al­lah, wajib untuk muslimat yang telah baligh tanpa memandang akhlaqnya baik atau buruk, sedangkan akhlaq adalah budi pekerti yang tergantung pada pribadi masing-masing. Jika se­orang wanita berhijab melakukan dosa atau pelanggaran, itu bukan ka­rena hijabnya namun karena akhlaqnya. “Yang berhijab belum tentu be­rakhlaq mulia, namun yang berakhlaq mulia pasti berjilbab”.

BACA JUGA :  Resep Membuat Sayur Gurih Nangka Muda, Dijamin Keluarga Nambah Terus

Jika seorang wanita berhijab, tapi akhlaknya buruk. Berarti, hijaber itu hanya sekadar ‘mengetahui’ tapi be­lum ‘memahami’. Sebagai hijaber, kita tidak boleh menyalahkan hijabnya, karna itu kewajiban, bukan pribadin­ya. Dan bila ada hijaber yang belum berhijab tetapi dia memiliki kepriba­dian yang baik, ‘berakhlak mulia’, maka alangkah disayangkannya ka­rena akhlak dan pemahamannya akan menutup aurat belum ia aplikasikan tuk kewajiban dalam menutup aurat.

Sabda Rasulullah shallallahu ’ala­hi wassalam yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dari ’Aisyah, (artinya) : ”Hai Asmaa! Sesungguhnya peremp­uan itu apabila telah dewasa/sampai umur, maka tidak patut menampak­kan sesuatu dari dirinya melainkan ini dan ini.” Rasulullah Shallahllahu ’alaihi wassalam berkata sambil men­unjukkan muka dan kedua telapak tangan hingga pergelangan tangannya sendiri.

BACA JUGA :  Daftar Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024

sebagai seorang muslimah, hi­jab itu hukumnya wajib. Tidak ada tawar-menawar dalam hal ini. Na­mun, terkadang hijab dijadikan to­lak ukur perilaku seseorang. ‘’Dia berhijab, tapi kelakuannya buruk’’. Pertanyaan saya, kenapa menyalah­kan hijabnya? Adapun memakai hi­jab sudah menutupi rambutnya dari pandangan kaum adam. Bukankan itu sudah menjalankan sebuah kewa­jiban? Tidak ada manusia yang sem­purna begitupun dengan wanita yang berhijab. Akan tetapi sebagai seorang hijaber sudah sepatutnya kita belajar untuk berakhlak mulia. Insyaallah….

============================================================
============================================================
============================================================