MUGELLO, Today -Â Performa tangguh ditunjukkan Yamaha di MotoGP Italia. Jorge Lorenzo tampil sebagai juara dan mencetak hat-trick, Valentino Rossi juga mempertontonkan aksi yang tak kalah menawan.
Lorenzo keluar sebagai juara dengan catatan waktu 41 menit 39,173 detik. Ia start sangat solid, dengan mengalahkan Andrea Iannone sebagai pemegang pole position saat lomba dimulai dan mampu mempertahankan posisinya terus di deÂpan sampai balapan selesai.
Kemenangan ini sekaligus menunÂjukkan bahwa Lorenzo mulai on fire, karena selalu menang dalam tiga seri berturut-turut. Sebelumnya, di tiga seri pertama ia selalu finis di luar podium.
Tak kalah gemilang adalah Rossi. Tercecer di posisi kesembilan saat start, namun perlahan tapi pasti ia menyodok ke depan, mengalahkan sejumlah rivalÂnya, dan finis di urutan ketiga. Dengan demikian The Doctor selalu naik podium dalam 6 seri tergelar sejauh ini.
Di antara Lorenzo dan Rossi adalah Iannone, yang tampil konsisten dalam menjaga kecepatannya. Inilah podium kedua pebalap Ducati itu setelah di seri pertama mencapai posisi tiga besar di Qatar.
Nasib sial dialami sang juara bertahÂan, Marc Marquez. Rider Honda itu terÂjungkal dari tunggangannya di enam lap terakhir, dan untuk kedua kalinya harus retired di musim ini.
Sebelumnya, Lorenzo juga kecewa dengan performa motor YZR-M1 yang belum tampil optimal. Lorenzo menÂgatakan perlu ada perubahan signifikan di kuda besinya jika ingin meraih hasil maksimal di babak kualifikasi sekaligus menantang langsung para pesaingnya.
“Jujur saya tidak senang dengan kinÂerja yang ditampilkan motor saya. Saya pikir kami perlu melakukan banyak peÂrubahan untuk mencapai hasil maksiÂmal,†jelas Lorenzo seperti mengutip situs resmi MotoGP.
“Namun, memulai akhir pekan denÂgan meraih posisi dua dan tiga meruÂpakan start yang luar biasa. Jika kami bisa memperbaiki kecepatan motor dalam waktu dekat, saya pikir kami akan mendapat hasil yang lebih bagus. Selain itu, saya juga menantang para pesaing meraih hasil terbaik di babak kualifikaÂsi,†urainya.
Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi mengaku punya laju bagus meskiÂpun akhirnya harus puas mengawali MotoGP Italia dari posisi delapan. MeÂnariknya, dari posisi itu Rossi sudah meraih dua kemenanganya musim ini.
“Kami sudah memutuskan untuk memodifikasi motornya dan aku cukup puas karena kami terus membaik setiap keluar ke lintasan,†kata Rossi di Crash. net.
Honda Bermasalah
Pebalap tim pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso meyakini bahwa keterpuruÂkan Repsol Honda musim ini bukanlah kesalahan Marc Marquez, melainkan Departemen Balap Honda sendiri. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya bersama Speedweek.
Sejauh ini Marquez memang tak tampil begitu konsisten dan kerap mengeluhkan karakter RC213V yang ia nilai terlalu agresif. Dovizioso pun bisa melihat hal ini juga terjadi pada pebalap Honda lainnya, seperti Dani Pedrosa, Cal Crutchlow dan Scott Redding.
“Saya rasa Marc tak punya masalah, kita tak boleh meremehkannya. Hanya saja Honda tak berada di level yang kita semua kira. Semua pebalap Honda tidak tampil terlalu bagus musim ini kecuali Marc. Tapi Kami harus tetap waspada,†ujar Dovizioso.
(Imam/net)