BANDUNG, Today – Manajer Persib Umuh Muchtar memÂperbolehkan pasukan Maung Bandung untuk mengikuti pertandingan Antar Kampung alias tarkam.
Dia beralasan Atep dkk juga haÂrus tetap mempertahankan perforÂmanya selama tim diliburkan.
Meski begitu, Umuh berÂharap pasukan Maung Bandung tidak sampai mengikuti tarkam hingga turun keputusan resmi dari manajemen tim.
Namun apabila ada yang tetap mengikuti tarkam, dia mewanti-wanti agar tidak samÂpai terkena cedera.
“Kita kalau selama ini belum ada keputusan, ya tunggu aja. Tapi anak-anak membutuhkan kebugaran, saya bebaskan aja dulu asalkan jangan cedera,†kata Umuh.
Umuh menilai turunnya sankÂsi dari FIFA ini sangat mengejutÂkan. Pasalnya dia melihat para pemain Indonesia, khususnya di skuat Maung Bandung, banyak yang tidak siap menerima damÂpak dari sanksi tersebut, teruÂtama dari segi finansial.
Masih menurut Umuh, para pemain sepak bola ini kebanÂyakan memang menjadikan sepak bola sebagai penghasilan utamanya.
Sementara itu, sambung dia, setelah kompetisi domestik terÂhenti, lalu Indonesia terkena sanksi FIFA, dan klub juga tiÂdak ada kegiatan, pastinya para seniman lapangan ini juga ikut terkena dampaknya.
“Pemain menangis belum siap, bekerja mau di mana, berÂbisnis juga belum siap. Ada yang nyicil mobil, ada yang nyicil rumah, ini bagaimana nasibÂnya,†pungkasnya.
(Imam/net)