JAKARTA, Today - Pasangan Moham­mad Ahsan/Hendra Setiawan gagal melenggang ke tangga juara Taiwan Open Grand Prix Gold 2015. Ganda putra terbaik Indonesia itu harus terhenti di babak semifinal.

PP PBSI pun sudah punya ala­san terkait kegagalan Ahsan/Hen­dra di turnamen tersebut. Rupanya, kondisi Ahsan/Hendra memang ti­dak sepenuhnya fit ketika berjibaku di atas lapangan.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Optimis Raih Poin di Laga Piala Asia U-23 Lawan Australia

“Kondisi Hendra/Ahsan belum 100 persen dan mereka lebih fokus ke kejuaraan dunia,” ujar Aryono Miranat, pelatih ganda putra yang mendampingi Hendra/Ahsan di Taiwan seperti dilansir laman PBSI, Selasa (21/7).

Ya, Ahsan/Hendra memang menjadi salah satu tumpuan di Kejuaraan Dunia 2015 yang bakal dilangsungkan di Istora Senayan, Agustus nanti. Mereka diharapkan bisa merebut gelar juara.

BACA JUGA :  Justin Hubner Siap Perkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024

“Target Hendra/Ahsan sebena­rnya bukan di turnamen Taiwan Open, tetapi di Kejuaraan Dunia 2015. Turnamen di Taiwan lebih dimanfaatkan untuk mempertah­ankan rangking supaya tetap di top 4,” ujar Aryono.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================