BOGOR TODAY – Lonjakan arus balik menuju Bogor diprediksi bakal terjadi akhir pekan ini. Data yang dihimpun hingga Jum’at (24/7/2015) di stasiun Bogor terjadi lonjakan penumpang tembus 15 samÂpai 20 persen. Sementara itu untuk setiap harinya penumpÂang di stasiun Bogor mencapai 90.00 sampai 100.000 peÂnumpang.
Kepala Satasiun Bogor, Darmin menyebutkan, di staÂsiun Bogor, adanya lonjakan yang signifikan, dikarenakan masih liburnya sekolah-seÂkolah. “Lonjakan ini kebanÂyakan bertujuannya untuk berlibur dan berhenti di staÂsiun Kota. Kalau memang dari lonjakan penumpang itu ada pendatang ke Kota Bogor, diprediksinya hanya sedikit,†ungkapnya.
Darmin mengatakan, staÂsiun Bogor, mengalami lonÂjakan yang cukup besar yaitu saat H+1 sampai H+3 hari raya Idul Fitri. “Jumlahnya berkÂisar 120.000 penumpang dari Bogor Ke Jakarta saat H+1 dan H+2 hingga saat ini. SemenÂtara paling besar ada di angka 161.000 penumpang saat, itu terjadi saat H+3 kemarin,†tanÂdasnya.
Menurut Darmin, dipredikÂsi ada lonjakan yang lebih beÂsar lagi saat Sabtu (25/7) dan Minggu (26/7) mendatang. Dirinya meprediksi lonjakan itu dari arus balik dan liburan terakhir anak sekolah. “Kami sudah persiapkan lonjakan peÂnumpang itu, kami juga setiap harinya melapor ke Wali Kota Bogor pak Bima Arya untuk jumlah penumpang. Agar terÂpantau jumlah penumpang oleh kami dan Pemkot Bogor,†ujarnya.
Sementara itu, Walikota Bogor, Bima Arya mengatakan, pihaknya meminta laporan lonjakan penumpan di stasiun Bogor untuk mengantisipasi serbuan pendatang ke Kota Bogor. “Untuk itu kami terus pantau dan sudah koordinasi dengan pihak stasiun. KalauÂpun ada lonjakan, saya harap pihak stasiun bisa mengantisiÂpasi dan mampu melayani peÂnumpang,†kata Bima.
(Rizky Dewantara)