MALANG, Today – Kendati telah terÂcoret dari keanggotaan PSSI, PerseÂma Malang resmi mendaftarkan diri sebagai salah satu kontestan Piala Kemerdekaan yang digelar Tim Transisi bentukan kementÂerian pemuda dan olahraga (KeÂmenpora).
Media officer Persema AlfaÂviega Septian Pravangasta menÂgungkapkan, mereka sudah siap diverifikasi badan olahraga profeÂsional Indonesia (BOPI) agar bisa mengikuti turnamen tersebut.
Menurut Alfaviega, syarat klub berupa legal, financial, sporting, pemÂbinaan usia muda hingga daftar nama pemain sudah siap, sehingga tinggal menunggu BOPI untuk menentukan kelayÂakan Persema tampil di turnamen.
“Aspek legal yang kami kirim berupa SIUP, NPWP, dan akta notaris PT SinÂgasari Sakti Indonesia sebagai badan hukum, semuanya sudah lengkap. Kemudian juga surat pernyataan pakta integritas untuk tampil di Piala Kemerdekaan,†kata pria yang disapa Vecga ini.
Surat pernyataan ini sekaligus sebagai bukti bahwa pihaknya berani dan akan ambil semua risiko atas apapun yang terÂjadi.
“Untuk urusan pemain, kami sudah siap dengan produk asli malang, baik itu yang tampil di Divisi Utama maupun ISL,†unÂgkapnya.
Sementara itu, CEO Persema Dito Arif menyatakan, Persema tampil dan berharap tim tranÂsisi meloloskan mereka.
Hal ini merupakan bukti tim tersebut punya semanÂgat khas Malangan mendoÂbrak rezim PSSI yang dinilai sudah tidak kompeten lagi mengelola sepakbola nasiÂonal.
“Persema dulu adalah klub yang berani bersama empat tim lain yang dimatikan PSSI. Kami dulu menyatakan keÂluar dari rezim Nurdin Halid. Tentu hadirnya turnamen dari tim transisi ini kita sambut dengan baik. Semoga peÂnyelenggara bisa mengakomodir keingiÂnan Persema,†urai Dito.
(Imam/net)