2017, Volkswagen Bakal Produksi di Indonesia

Menteri Perindustrian, Saleh Husin, men­gatakan, pabrikan mobil asal Jerman, Volkswagen (VW), akan memulai produksinya di Indonesia pada 2017 mendatang. Saleh men­gatakan, pabrikan mobil asal Jerman bekerjasama dengan In­domobil untuk melakukan invet­asi dengan nilai mencapai Rp10 triliun.

“Pemilik langsung anak usaha VW ketemu saya ingin investasi di Indonesia. Karena yang di China berhasil, sedangkan di Malaysia mereka (VW) gagal. Kemudian dengan Indomobil mereka mau investasi. Kemaren itu mereka ketemu saya un­tuk groundbreaking sekia Rp9 triliun-Rp10 triliun,” jelas Saleh dalam pembahasan nota keuan­gan dan RAPBN 2016, di kantor Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM), Jakarta, Jumat (14/8/2015).

Jika terealisasi, Saleh me­nambahkan VW akan bisa mu­lai memproduksinya pada 2017. Sebagai informasi, Volkswagen (biasaa disingkat VW) adalah sebuah pabrikan otomotif ber­basis do Wolfburg, Lower Sax­ony, Jerman. Dalam bahasa Jerman,”Volkswagen” berarti mobil rakyat.

Andalkan Polo dan Scirocco

Volkswagen mengatakan akan mengandalkan dua mobil lama tetapi dengan sentuhan baru di arena Indonesia International Motor Show (IIMS) 2015 yang akan digelar di Jakarta Interna­tional Expo, Jakarta mulai 20 Agustus mendatang.

Dua mobil itu, jelas kepala divi­si humas VW Indonesia, Rully Jo­han, adalah VW Polo dan Scirocco tetapi yang sudah diberi beberapa sentuhan anyar sehingga berbeda dengan telah beredar di pasar Ta­nah Air saat ini. “Kami akan mem­perkenalkan VW Polo 1.2 L TSI dengan harga hanya Rp250 juta,” kata Rully.

Sebelumnya VW Polo sudah hadir dengan varian mesin 1.400 cc. Kehadiran VW Polo ini, lan­jutnya, untuk menyemarakkan segmen hatchback di Indonesia yang perkembangannya dari ta­hun ke tahun semakin bagus.

Adapun Scirocco hanya akan tampil segar dengan desain eks­terior dan interior baru serta be­berapa perubahan pada lampu depan dan belakang. “Kami juga akan menghadirkan Scirocco dengan wajah yang berbeda,” imbuh Rully.

(OKZ/Apri)