SETIAP manusia sudah pasti ingin hidup sehat sampai tua, namun semakin jaman terkikis oleh teknologi justru penyakit banyak yang datang. Belum lagi untuk kesehatan masih menjadi salah satu jenis pengeluaran yang terbilang mahal. Karena itu, menjadi alasan seorang Ferry Wong sering membantu orang dengan keahliannya dalam jaripunktur tanpa meminta biaya mahal, atau ia sering mendefinisikannya dengan profesi Tabib.
Oleh : Latifa Fitria
[email protected]
Orang dengan pengÂhasilan kurang dan pas-pasan sering kali tidak bisa berobat atau membeli obat di rumah sakit, bahkan milik pemerinÂtah sekalipun. Mereka lebih memilih pengobatan alternatif. Selain mujarab, juga mudah dijangkau, itulah alasan saya terus ada di dunia ini,†tutur pria berkacama itu.
Baginya, membantu pasien yang kurang beruntung adalah keÂsempatan ia untuk berbuat kebajiÂkan, apalagi kesehariannya berjibaÂku dengan para orang-orang sakit. “Karena setiap hari tuh kerjanya ngurusin pasien, jadi jarang berbuat baik, berbuat baiknya membantu pasien saya saja,†ungkapnya.
Menurut pria yang sering diÂpanggi Koh Ferry, penyakit sering datang bukan lantaran karena suhu dan metabolisme manusia yang leÂmah, namun karena pikiran mereka sendiri. Kehidupan memang tiada pernah luput dari berbagai macam persoalan , baik dari dalam diri sendiri maupun keluarga terdekat serta lingkungan sekitarnya , ringan dan berat , dimulai seperti kekuranÂgan bahan pangan , pertengkaran , atau persoalan yang berat seperti : kehilangan pekerjaan , kecelakaan yang meregut jiwa punggung keÂluarga , bencana alam , krisis iman sampai hilangnya semangat hidup yang membuat orang berniat bunuh diri karena sudah tidak mampu lagi menghadapi masalah yang dihaÂdapi.
“Alangkah nikmatinya kehiduÂpan ini apabila semua tingkah laku kita dilakukan dengan penuh ibaÂdah untuk mendapatkan pahala yang besar dan ridho dari Allah,†tuturnya.