Untitled-5BOGOR TODAY – Dinas Ke­budayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disbud­parekraf ) Kota Bogor, meng­klaim tiap tahunnya kehilan­gan 20 Bangunan Cagar Budaya (BCB) yang beralih fungsi dan berubah bentuk.

Kadisbudparekraf Kota Bogor Shahlan Rasyidi, mengatakan, pihaknya sampai sekarang men­catat ada 485 BCB yang ada di Kota Bogor, namun menurut tim ahli cagar budaya ada 465 BCB. “Jumlah ini berkurang dibandingkan tahun 2007 yaitu 600 leb­ih dan rata-rata per tahun hilang 20 BCB,” kata dia, saat ditemui di Balai Kota, Kota Bogor, kemarin.

BACA JUGA :  Ada Efek Jika Minum Kopi Setelah Makan Daging? Simak Ini

Shahlan juga mengaku, Disbuddparrekraf Kota Bo­gor sudah berkoordinasi terkait cagar budaya dengan pihak pemilik kantor, tempat ibadah, sekolah, yang telah dikategorikan menjadi BCB. “Tadi kita koordinasi dan dari kementerian juga hadir, Arsip Nasional (ANRI) dan ra­ta-rata semua pemilik bangu­nan kuno agar kita sama-sa­ma memelihara dan mem­per­t a h ­ankan BCB,” jelasnya.

Shalan kembali men­egaskan, sosialisasi terus di­lakukan untuk menjaga dan mempertahankan BCB, baik ditingkat Kelurahan sampai Kecamatan, diwilayahnya masing-masing. “Kita ha­rus sama-sama menjaganya, karena BCB itu harus dipeli­hara dan dipertahankan agar tidak hilang,” ujarnya.

BACA JUGA :  10 Manfaat Sawi Putih Untuk Kesehatan Tubuh

Menurut Sahlan, jika nanti­nya BCB dirubah fungsi, pe­milik harus tetap mengajukan perubahannya seperti apa nantinya. Ia membeberkan, semisal ada BCB dirubah secara keseluruhan itu di­kategorikan sudah melang­gar aturan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 ten­tang Cagar Budaya. “Saat ini kita juga sedang meran­cang kajian akademis untuk melindungi BCB di peruba­han Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2006 tentang Bangunan dan Gedung. “Bo­leh aja, bangunan Cagar Buda­ya (BCB) diperjualbelikan yang penting tidak boleh berubah bentuk,” tegasnya.

(Rizky Dewantara/nten/ nadya)

============================================================
============================================================
============================================================