BANDUNG, Today – Pelatih PERSIB Djadjang Nurdjaman pasrah dengan nasib para pemain seleksi yang sekaÂrang bersamanya.
Lima pemain yang saat ini berÂsama PERSIB adalah John Tarkpor, Osas Saha, Ibrahim Conteh, Gavin Kwan Adsit dan Jajang Maulana.
Djadjang membebaskan mereka jika ingin memilih klub lain. Sebab saat ini PERSIB belum memiliki agenÂda pertandingan terdekat.
Rencana pertandingan Perisai Cup yang mempertemukan PERSÂIB kontra PSMS Medan terancam batal, sebab promotor pertandingan sampai saat ini belum memberikan kepastian. Padahal pertandingan rencananya digelar 26 dan 30 DeÂsember mendatang.
“Awal mencari pemain tujuannya untuk Perisai Cup. Sekarang kalau tidak ada (Perisai Cup) buat apa. KaÂsihan juga mereka. Apalagi kan tidak dibayar juga,†kata Djadjang di Mess.
Djanur pun mengaku tidak terlaÂlu memaksakan jika pemain memilih untuk bertahan bersama PERSIB unÂtuk sekedar berlatih bersama.
Meskipun ia tidak terlalu yakin, jika kelimanya memilih bertahan, karena mereka pun pasti punya tuÂjuan jelas bersama tim.
“Tapi kalau ingin sekadar latihan dengan kita (PERSIB,red), saya memÂpersilahkan. Tapi saya juga tidak tahu, apakah mereka mau jika hanya berlatih bersama. Kalau saya pribadi tidak masalah,†ucapnya.
Butuh Uji Coba
Tak ada kabar lebih lanjut mengeÂnai pelaksanaan Piala Perisai Cup memÂbuat kapten kesebelasan Persib BandÂung, Atep mengharapkan tim mencari solusi untuk menjaga performa.
Mempertahankan atau bahkan meningkatkan kualitasi sebuah tim supaya tetap dalam kondisi baik dalam atmosfer bertanding, uji coba mesti sering dilakuakan. pasca lepas dari Piala Jenderal Sudirman (PJS) kini anak asuhan Djajang Nurjaman dibuat menggantung karena kembali tidak memiliki target.
Keberadaan beberapa pemain baru di tubuh Persib pun dinilai Atep meÂmerlukan sebuah laga demi menentuÂkan permain tetap bertahan atau tidak.
Belum lagi adanya tiga pemain junior yang baru promosi, masih memerlukan jam terbang untuk mendapatkan kepercayaan diri.
“Kesulitan pasti ada, kita sekarang banyak pemain baru dan pemain-pemain kita ada yang pergi. Kalau kita banyak uji coba tentu tren kita semakin meningkat. Apalagi sekarang banyak anak muda yang digembleng lewat pertandingan tentunya rasa percaya diri mereka akan meningÂkat,†beber pemain 30 tahun ini.
Disadari pemain asal Cianjur ini, adanya beberapa pemain baru di skuat Djajang Nurjaman membuat persaingan di dalam tim meningkat.
Kondisi demikian positif karena setiap pemain memiliki misi pribadi memikat hati pelatih dengan permainÂannya supaya tidak dicadangkan.
“Karena dengan datangnya peÂmain baru meningkatkan daya saing. Setiap pemain pasti tidak mau kalah, dan tidak mau dicadangkan tim pun akan membuat peningkatan kualitas di lapangan,†tambahnya.
Ia pun optimis bila upaya menÂjaga kebersamaan, kekompakkan di dalam tim itu ada, sampai waktunya tiba sebuah kompetisi, Persib kemÂbali kepada tren positif.
Usaha memburu gela juara pun bukan tidak mungkin kembali diraih klub kebanggaan Bobotoh ini. “Tidak menutup kemungkinan kita akan kemÂbali ke tren positif kita, selalu menang dan juara,†pungkasnya.
(Imam/net)