Untitled-3TUNTUTLAH ilmu sampai ke negeri kangguru sangat tepat untuk menggambarkan sistem penerapan pembelajaran Al-Taqwa College Indonesia. Sekolah berbasis agama Islam ini memang tidak mudah untuk dicari, lokasinya yang agak jauh dari perkotaan, tepatnya di Kampung Hambalang, Citeureup, Kabupaten Bogor, ini terselip di perut bukit Hambalang (tidak jauh dari Wisma Atlet Hambalang).

Oleh : Latifa Fitria
[email protected]

Sekolah yang memiliki luas 10 hektar ini adalah cabang dari Al-Taqwa College, Melbourne, Australia, se­buah sekolah Islam man­diri yang sudah puluhan tahun mendidik pelajar den­gan menggunakan kuriku­lum Aus-Vels. Awalnya Al- Taqwa college Indonesia memberikan pendidikan kurikulum mulai dari seko­lah dasar sampai kelas 12 menggunakan kurikulum yang sama dengan kampus pusat, Al-Taqwa College Melbourne, namun tiga tahun belakangan kuri­kulumnya diperbaha­rui menjadi kurikulum Cambridge karena Cam­bridge School ini lebih mendekati sistem kuriku­lum yang ada di Indonesia.

Pendidikan yang diberi­kannya juga tidak asal-asalan. Dengan mengadopsi kurikulum pendidikan Cambridge kepada seluruh anak didiknya, sekolah ini menawarkan pendidikan yang berkualitas. Namun, disana juga mengadopsi pelajaran dari dinas pendidikan (disdik) juga, seperti Pendidikan kewarganega­raan dan bahasa Indonesia.

BACA JUGA :  SBR 'Manifesting The Future', Pamerkan Karya Seni Siswa Penuh Filosofi

Fasilitas yang disediakan juga terbilang sangat mewah, mulai dari asrama, lapangan olahraga, beberapa lahan yang disediakan untuk bercocok tanam, mema­nah dan masih banyak lagi.

Soal prestasi sudah pasti seko­lah ini juga tidak kalah dengan sekolah plus standar internasi­onal lainnya. Beberapa prestasi sering ditorehkan oleh anak-anak Al-Taqwa baik di dunia pendidi­kan juga olahraga, seperti men­jadi juara 1 dan 2 dalam lomba debat bahasa inggris di SMA 99 Ja­karta pada bulan November 2015.

“Disini anak-anak juga diperha­tikan oleh gurunya. Dalam sehari biasanya rata-rata 4-5 pelajaran saja. Dan Al-Taqwa College suka sekali mengadakan field trip dan program pertukaran pelajar ke Australia. Al-Taqwa College men­dorong keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis, keter­ampilan yang akan terus berman­faat selama hidup. Sebagai sekolah Islam, saya mengakui bahwa kekay­aan tradisi Islam, nilai-nilai dan ajarannya juga akan memberikan inspirasi,” ujar Mr. Omar Hallak, pria asal Palestina selaku founder Al-Taqwa Collage Indonesia.

BACA JUGA :  Dedie Rachim Apresiasi Renovasi MCK SDN Semeru 6 Kota Bogor

Menurutnya, Islam adalah salah satu agama dengan per­tumbuhan tercepat di Australia yang dibawa ke negeri ini oleh para pendatang dengan berbagai latar belakang yang menetap di Australia dari Timur Tengah, Afrika, dan kawasan Indo-Pa­sifik yang luas, termasuk Asia selatan dan tenggara. “Aus­tralia sekarang adalah bangsa multikultural dan Muslim Aus­tralia telah menjadi bagian dari kesatuan masyarakat Australia modern seperti war­ga Australia lainnya,” tambah dengan menggunakan baha­sa Inggris

Bagi Omar Hallak, Aus­tralia dan Indonesia bukan hanya sebagai tetangga, tetapi juga sebagai sahabat. Hubungan Australia dengan Indonesia adalah sebuah hubungan persahabatan yang memiliki banyak ke­pentingan bersama. “Fakta bahwa sekolah ini meru­pakan kampus Indonesia dari sebuah sekolah Aus­tralia menggarisbawahi sifat masyarakat Australia modern saat ini,” imbuh­nya saat ditemui BOGOR TODAY. (*)

============================================================
============================================================
============================================================