MASIH BERPIKIR JUARA, GAAL?

Southampton sukses mempermalukan Manchester United dihadapan publik sendiri dengan skor 0-1. Kemenangan ini membawa skuad besutan Ronal Koeman itu mengulang torehan pada tahun 1969 silam.

Oleh : RISHAD NOVIANSYAH
[email protected]

Dalam pertandingan di Old Trafford, Sabtu (23/1/2016) dinihari WIB, pemain pengganti, Charlie Austin mencetak gol kemenangan The Saints di menit ke-87 atau kurang dari 10 menit usai masuk ke lapangan. Se­mentara itu, The Red Devils tampil buruk di sepanjang laga.

Selama 90 menit, MU menguasai 56 persen bola tapi hanya mampu melahirkan satu percobaan ke arah gawang dari total delapan percobaan. Sedangkan Southampton sedikit lebih akurat dengan menciptakan dua percobaan ke arah gawa­ng dari total tujuh percobaan.

Bagi Southampton, ini adalah kemenangan tandang berturut-turut dari MU. Sebelumnya Southampton juga menang dengan skor 1-0 berkat gol tunggal Du­san Tadic pada Januari 2015. BBC Sport mencatat, kemenangan back to back Southampton di Old Trafford ini adalah yang pertama sejak 1969.

Seusai pertandingan, suporter MU yang frustrasi menyoraki timnya sendiri. “Mereka (suporter, red) benar, saya tidak menyang­kal. Saya juga melihat pertandingannya sendiri. Bagaimanapun juga, kami harus tetap kompak,” ucap manajer MU, Louis van Gaal setelah pertandingan.

Dengan kekalahan ini MU duduk di posisi kelima klasemen sementara dengan 37 poin, tercecer lima poin dari Tottenham Hotspur di atasnya dan 10 poin dari Leicester City, yang berada di posisi teratas.

Bagi Van Gaal, reaksi suporter MU terse­but adalah yang paling buruk sejak dia menangani tim pada 2014. “Ya, saya pikir itu sangat jelas. Saya juga bisa membayangkan kenapa, karena saya juga melihat sebuah laga yang buruk,” ucapnya.

“Saya tak bisa mengubah perasaan itu. Saya cuma bisa bekerja keras bersama para pemain saya untuk membenahi permainan kami dan itulah yang sedang saya lakukan,” lanjut Van Gaal.

“Tentu saja saya kecewa, tapi saya harus berpikir dan saya sudah bertanya (kepada para pemain) ‘bagaimana kami bisa men­gubah ini?’ karena kami harus mengubahnya dan itulah pekerjaan saya,” kata dia.

Kekalahan dari Southampton membuat perjuangan MU untuk finis empat besar akan makin berat. Mereka kini menempati posisi kelima dengan perolehan 37 poin, terpaut lima poin dari Tottenham Hotspur yang be­rada tepat di atas mereka.

Niat Louis van Gaal (dan Manchester United) untuk memperbaiki posisi di klase­men dibuyarkan oleh Charlie Austin. Eks pe­nyerang Queens Park Rangers itu menjalani debut yang menyenangkan. United memang tampil kurang menggigit sepanjang pertand­ingan. Mereka kesulitan membuat peluang bersih dan membuat penetrasi ke kotak pen­alti Southampton. Pada akhirnya, mereka harus membayar mahal ketika Southampton dengan klinis memanfaatkan peluang yang mereka miliki.

Austin baru saja didatangkan dari QPR dengan nilai 4 juta poundsterling. Ketika Southampton menang 3-0 atas West Brom­wich Albion pekan lalu, ia duduk di tribun menonton; ini adalah laga pertamanya ber­sama Southampton. “Melakoni debut itu menyenangkan dan lebih baik lagi ketika bisa mencetak gol. Tapi, yang paling pent­ing kami mendapatkan tiga poin untuk ter­us melaju,” ujar Austin di situs resmi klub.

“Memang itu bukan pertandingan yang bagus dan kita harus bisa memanfaatkan ke­sempatan yang ada. Untungnya, kesempatan itu ada untuk Southampton dan kami pulang dengan membawa tiga poin,” lanjut pemain berusia 26 tahun ini. (*/Net)