Untitled-8KANS Manchester City untuk melenggang lebih jauh di Liga Champions musim ini terbuka lebar. Menang 3-1 di markas Dynamo Kiev di leg pertama babak 16 besar, langkah The Citizen melakoni leg kedua di Etihad Stadium semakin mudah.

Oleh : RISHAD NOVIANSYAH
[email protected]

Bisa dikatakan, kemenangan ini membuat satu kaki City telah menapak perempat fi­nal.

Mengunjungi Olym­pic Stadium, Kiev, Kamis (25/2/2016) dinihari WIB, tim tuan rumah sempat menekan di awal pertandingan. Na­mun, Justru tim tamu yang lebih dulu mencetak gol le­wat sumbangan Sergio Ague­ro menit ke-15.

Meski unggul dalam pen­guasaan bola, Kiev kesulitan untuk menciptakan peluang. Sementara itu, City justru nyaris menggandakan keung­gulannya di menit ke-22. Say­ang, tembakan Aguero dari sisi kanan kotak penalti yang mengarah ke tiang jauh masih melebar tipis dari gawang.

Terus menebar ancaman, City akhirnya menggandakan keunggulan tepat di menit ke- 40. Aguero yang menerima umpan panjang kemudian mengontrol bola dan men­goper kepada Raheem Ster­ling. Dari sisi kiri, Sterling mengirim umpan ke tiang jauh yang langsung disambut David Silva.

Di babak kedua, Kiev ngo­tot mengejar ketertinggalan hingga sukses memperkecil ketinggal menit ke-59 lewat sepakan Vitaliy Buyalskiy. Gol itu membuat Kiev matia-matian untuk menyamakan skor. Namun, justru City yang kembali memperlebar jarak lewat gol Yaya Toure di pen­ghujung laga.

Tiga gol tandang tentu­nya sangat memudahkan langkah The Citizen kala gan­tian menjamu Kiev, 15 Maret mendatang. Sementara wakil Ukraina harus bermain luar bi­asa bagus plus sedikit keberun­tungan untuk membalikkan keadaan. Mereka setidaknya harus menang dengan selisih tiga gol di Etihad Stadium.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Tumis Buncis dan Wortel yang Renyah dan Sedap

Kemenangan ini meru­pakan yang pertama bagi The Citizen pada fase gugur kom­petisi paling bergengsi antar klub Eropa itu. Sebelumnya, Manchester Biru selalu ter­jungkal pada fase ini dan ga­gal lolos ke perempat final.

Dua musim lalu, kala per­tama kali lolos ke babak 16 besar, mereka kalah 0-2 dan 1-2 dari Barcelona. Semusim kemudian, mereka dihadang lawan yang sama dan harus mengaku kalah dengan skor 1-2 dan 0-1.

Namun, musim ini dewi fortuna menhampiri klub mi­lik Sheikh Mansour itu. Mereka hanya bertemu dengan Dyan­mo Kiev dan langsung menang dikandang lawan dengan skor yang lumayan besar. Sehingga peluang lolos ke babak selan­jutnya pun kian ringan.

“Penampilannya ba­gus dengan banyak tekanan tinggi. Ini adalah hasil yang bagus dan kami senang den­gan itu. Menghadapi leg kedua dengan kesempatan yang ba­gus untuk lolos, sesuatu yang belum pernah terjadi. Malam ini kami terlihat seperti tim yang lapar akan kesuksesan,” ujar ujar kapten City, Vincent Kompany, seperti dikutip si­tus resmi UEFA.

Manajer City, Manuel Pel­legrini enggan lengah pada leg kedua nanti. Meski men­gantongi tiga gol tandang. Pelatih Cile itu memperingat­kan anak asuhnya jika skor ini belum aman untuk lolos ke babak selanjutnya.

BACA JUGA :  Resep Membuat Rendang Jengkol yang Gurih Renyah dan Mantap

“Tentu saya senang. Ini hasil yang sangat bagus. Ber­main tandang dan mendapat keunggulan dua gol itu sangat bagus. Tim bermain bagus dan punya banyak peluang. Mungkin ketika kedudukan 2-1 kami punya momen kera­guan, tapi kemudian kami mencetak gol ketiga,” ujar Pellegrini seperti dikutip si­tus resmi UEFA.

“Apakah sudah aman? Ti­dak. Dalam sepakbola, pent­ing untuk tidak pernah ber­pikir kalau ini sudah selesai. Tapi punya gol ketiga mem­beri kami kepercayaan diri lebih untuk menghadapi leg kedua,” tegasnya.

Sementara pelatih Kiev, Serhiy Rebrov menyebut tim­nya tampil buruk dan pantas menelan kekalahan. Seba­liknya, City justru bermain di puncak performa. “Say­angnya, kami pantas kalah karena kesalahan-kesalahan kami sendiri. Kami membiar­kan City menunjukkan kuali­tas terbaik mereka dan kami gagal menunjukkan kualitas kami,” ucap Rebrov di situs resmi UEFA.

“Setelah kebobolan dua gol di babak pertama, kami bermain lebih berani dan mengambil inisiatif. Kami mencetak gol dan punya be­berapa peluang lainnya, tapi kami kebobolan lagi pada me­nit-menit akhir,” paparnya.

“Para pemain kami me­mang terlalu gugup dan hal ini baru teratasi di babak ked­ua. Saya senang kami mampu mengubah jalannya pertand­ingan, tapi saya akui City pan­tas menang. Sekarang kami akan menganalisis kesalahan-kesalahan kami dan mem­persiapkan diri dengan lebih baik untuk leg kedua,” kata Rebrov.

(Rishad/Net)

============================================================
============================================================
============================================================