BANDUNG, Today – Bercokolnya beberapa tim papan atas di Piala Gubernur Kaltim membuat Dejan Antonic ragu membawa timnya ikut serta di turnamen tersebut.
Karena menurutnya bertemu rival-rival liga di ajang pramusim bisa membuat perÂmainan timnya terbaca lawan.
Dari 11 tim yang sudah menyatakan kesiapannya, sembilan klub merupakan anggota Indonesia Super League ditambah PON Kaltim dan PS TNI. Tinggal Persib yang masih belum memberikan konfirmasi apakah akan ikut atau tidak.
“Biasanya kalau di Eropa ga mungkin lihat Manchester United lawan Arsenal main sebelum liga mulai. Saya biasanya dari dulu sama waktu di Hongkong ga suka lawan tim di liga. Nanti tehnik dan taktik kita mereka tahu makannya kita buat surÂprise saja di liga,†ungkap Dejan saat diÂwawancara, Sabtu (30/1).
Selain itu turnamen di pulau Borneo tersebut mempunyai jadwal yang padat seÂhingga bisa menguras bensin tim sebelum liga berjalan.
Jeda antar pertandingan pun menurutÂnya harus dimanfaatkan oleh pasukannya untuk beristirahat. Sedangkan di masa pramusim, latihan untuk menjaga kekomÂpakan lah yang seharusnya menjadi poin utama. Dejan memang lebih menyasar Indonesia Super Competiton (ISC) sebagai target utamanya.
“Kalau di Kaltim kita harus main-istirahat-main lagi. Pertama kita akan kehilangan waktu buat latihan, kedua pemain akan tambah capek dan ketiga kalau kita harus face tim-tim seperti SriÂwijaya, Arema atau Mitra Kukar terus ketemu lagi di kompetisi itu sulit,†tuÂturnya.
Pria dengan lisensi UEFA Pro itu bahÂkan lebih senang jika Persib menjalankan uji coba di luar negeri. Karena mereka bisa mencari lawan yang sepadan atau bahkan lebih tinggi namun tidak membahayakan di liga.
Sayang belum ada rencana manajemen untuk mengakomodir keinginan Dejan. “Kalau ada turnamen ke luar negeri saya senang sekali. Tapi untuk sementara tidak ada rencana itu,†pungkasnya.
(Imam/net)