Final Bhayangkara Resmi di Stadion Pacira

BOGOR,TODAY – Keinginan PS Polri un­tuk menggunakan Stadion Pakansari Cibinong Raya (Pacira) dalam laga semi­final memang tidak terlaksana. Pasalnya, tim kebanggaan Polri ini harus kalah dari Bali United Pusam saat laga perebu­tan semifinal di Bali, Minggu (27/3/2016)

Namun, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Badrodin Haiti tetap berkeinginan un­tuk menggelar final piala Bhayangkara. “Informasinya sudah ada surat resmi dari Panitia Bhayangkara Cup 2016 yang menginginkan finalnya digelar di Stadi­on Pacira,“ ungkap Kepala UPT Sarpras Olahraga Dis­pora, Dedi Supriyadi.

D e d i melanjutkan, kalau memang fi­nal Bhayangkara Cup 2016 digelar di Pacira ten­tunya ini akan menguntungkan secara publikasi stadion milik rakyat Kabu­paten Bogor ini karena semakin dikenal oleh insan sepakbola di tanah air.

“Tidak menutup kemungkinan sta­dion Pacira akan makin populer,” im­buhnya.

Senada dikatakan Sekdispora Kabu­paten Bogor, Wawan Darmawan yang mengaku bangga kalau memang benar Stadion Pacira menjadi tempat final Piala Bhayangkara 2016.

“Sangat luar biasa kalau memang Stadion Pacira jadi tempat final Bhay­angkara Cup 2016. Namun kita bin­gung kapasitas Stadion Pacira cuma 31 ribu penonton. Sementara jum­lah suporter tim finalis pasti lebih ban­yak,” jelasnya.

Namun kata dia, semuanya harus dipersiapkan dengan matang, karena nantinya jika laga final kedua kesebelas­an yang memiliki penonton fanatik akan menyerbu stadion pacira ini.

“Kita koordinasikan semuanya jan­gan sampai nantinya ada hal-hal yang tidak diinginkan, dimana imbasnya merugikan bagi Kabupaten Bogor,” im­buhnya.

Seperti diketahui, turnamen Piala Bhayangkara telah menuntaskan babak penyisihan grup. Empat klub terbaik memastikan diri lolos ke babak semi-fi­nal. Berdasarkan hasil yang ada, di babak empat besar Persib Bandung akan menghadapi Bali United Pusam di Stadion Si Jalak Harupat, 30 Maret nanti.

Sementara di laga lainnya bakal mempertemukan Arema Cronus kon­tra Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, 31 Maret mendatang. Laga semi-final menggunakan format pertandingan tunggal. Jadi, siapapun yang menjadi pemenang di laga tersebut akan lang­sung lolos ke final.

Empat klub tersebut pun telah me­nyatakan kesiapan mereka dan opti­mistis menghadapi babak itu. Arema, misalnya. Pelatih Arema, Milomir Ses­lija, mengatakan timnya tak ingin mem­buang peluang ke final, lantaran bakal bermain di kandang mereka.

(Imam)