MANCHESTERÂ – Laurent Blanc tak bisa mengelak jika tim asuÂhannya, Paris Saint-Germain (PSG) kalah superior saat melawat ke Etihad Stadium kontra Manchester City dalam leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (13/4/2016) dinihari WIB. Mereka kalah 1-0 dan merelakan The Citizen lolos ke semifinal dengan keunggulan agregat 2-3.
Datang dalam posisi butuh keÂmenangan karena City punya gol tandang di leg pertama, PSG lebih mendominasi permainan. Mereka menguasai bola hingga 62% sepÂerti dicatat UEFA.
Namun, mereka cukup keÂsulitan menciptakan peluang dan ketika mendapatkannya, gagal menceploskan bol ke gawang. Tercatat PSG punya enam percobaan dan lima di antaranya mengaÂrah ke gawang.
Sementara City punya 11 upaya denÂgan satu menemui sasaran dan berbuah gol. Satu gol dari satu sepakan on target itu pada akhirnya cukup untuk mematiÂkan kans PSG yang diciptakan Kevin De Bruyne pada menit ke-76.
Blanc tak menampik bahwa kegagaÂlan timnya lolos tak terlepas dari hasil di leg pertama. Sementara penampilan kurang gereget dinihari tadi menegaskan bahwa san lawan lebih pantas lolos.
“Di sini dan di Paris, kami tidak cukup tajam atau cukup efisien. Kami seharusnya bisa mencetak lebih dari dua gol di Paris, tapi kami tak melakukannya,†kata Blanc dikutip Soccerway.
“Itu benar-benar punya dampak di laga berikutnya karena City punya keunggulan. Kami juga kehilangan sejumÂlah pemain karena hukuman, kami tidak akan menyalahkan hal itu tapi memang merupakÂan sebuah faktor,†lanjutnya.
“City jauh lebih tajam dan jauh lebih efisien dan itulah seÂbabnya mereka berhak atas keloÂlosan. Mereka adalah sebuah tim bagus, bukan tim yang secara khusus tampil spektakuler, tapi mereka menuntaskan tugasÂnya,†pungkasnya.
(Rishad/Net)