TUSÂC A N Y – B e r u n u t n g benar dua rider SpaÂnyol, Jorge LoÂrenzo dan Marc Marquez yang mampu menÂgasapi Valentino Rossi saat melaÂkoni seri keenam MotoGP 2016 di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5/2016) malam WIB. Lorenzo yang membela Movistar Yamaha naik podium tertinggi disusul rider Repsol Honda, MarÂquez serta Andrea Iannone, rider Ducati di podium ketiga.
Rossi sendiri sebenarnya memulai balap dari posisi terdeÂpan. Namun, memasuki tikungan pertama, posisinya diakusisi LoÂrenzo dan terus menempelnya secara ketat sebelum Yamaha YZR M-1 milik Rossi mengalami kerusakan mesin di lap ke-8 hingÂga membuatnya Did Not Finish (DNF) di kampung halamannya sendiri.
Lorenzo pun makin betah beÂrada di puncak klasemen semenÂtara MotoGP 2016 setelah berhasil mengamankan podium pertama di GP Italia. Ini merupakan keÂmenanÂg a n k e e m p a t baginya sejak ia masuk di kelas utama.
Lorenzo bisa diÂkatakan sudah mengenal karakÂteristik Sirkuit Mugello. Sehingga ia dengan mudah mencuri poÂsisi terdepan yang sebelumnya dipegang oleh Valentino Rossi. Drama perebutan posisi itu pun berlangsung menarik sampai akhirnya Lorenzo keluar sebagai pemenang tepat saat akan meÂnyentuh garis finish.
Ya, sampai putaran ke-12 dari total 23 putaran, Lorenzo masih memimpin balap. Dirinya berada di depan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso yang berada di posisi dua sampai empat. Sementara itu Vinales yang mengawali balapan dari posisi dua harus tersisih ke posisi enam.
Lorenzo memang berÂhasil unggul sejak tikungan pertama dengan menyalip Valentino Rossi yang beÂrada di posisi terdepan. Namun pada akhir balapan, ia mendapat tekanan keras dari pembalap Repsol HonÂda, Marc Marquez.
Menurut X-Fuera, dirinya sempat meÂnyerah untuk mengeÂjar Marquez. Saat itu, ia lebih memilih mengamankan posisi dua dari pada motornya bermasalah seperti rekan setimnya, Valentino Rossi. Seperti diketahui, Lorenzo memang mengawali balapan dengan isu beberapa masalah di motornya.
“Kecepatan kami tidak terlalu baik jadi saya tidak bisa kabur seperti yang saya inginkÂan. Saya sempat berÂpikir Marquez meÂmiliki tenaga yang lebih besar sehngga saya sempat berÂpikir untuk tetap beÂrada di posisi dua dan membawa pulang poin,†ujar Lorenzo seperti diberitaÂkan Crash, Minggu (22/5/2016).
“Namun motor saya sangat cepat di akhir dan berhasil ungÂgul atas Marquez. Itu membuat saya memenangkan balapan yang tak terduga,†tandasnya.
Berkat kemenangan ini LorenÂzo makin betah berada di puncak klasemen dengan raihan 115 poin. Dia unggul 10 poin dari Marquez yang berada di posisi kedua. SeÂmentara Rossi tetap berada di uruÂtan ketiga dengan raihan 78 angka.
Bagi Halaman
