JAKARTA TODAY– Indeks Harga SaÂham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan sesi I ditutup di zona merah. Pada perdagangan preopenÂing, IHSG bergerak turun 30,523 poin (0,63%) ke 4.804,046. Sementara inÂdeks LQ45 bergerak melemah 7,596 poin (0,92%) ke 817.020.
Mengawali perdagangan pagi, IHSG dibuka terpangkas 32,207 poin (0,67%) ke 4.802,236. Sementara indeks LQ45 dibuka terkoreksi 7,774 poin (0,94%) ke 816.442.
Mengakhiri perdagangan sesi I, IHSG ditutup terkoreksi 18,365 poin (0,38%) ke 4.816,204. Sementara inÂdeks LQ45 ditutup melemah 4,418 poin (0,54%) ke 820.198.
Delapan sektor melemah, hanya 2 sektor yang masih mampu menguat. Sektor aneka industri mencatatkan pelemahan tertinggi sebesar 1,03%. Sementara sektor perdagangan menÂcatatkan penguatan tertinggi sebesar 0,77%.
Sebanyak 85 saham naik, 164 saham turun, dan 78 saham stagnan. FrekueÂnsi saham ditransaksikan sebanyak 106.843 kali dengan total volume perdaÂÂ senilai Rp 1,896 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 106,221 miliar. gangan sebanyak 2,785 miliar saham
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaÂranya MREI naik 920 poin (22,28%) ke Rp 5.050, UNTR naik 750 poin (5,33%) ke Rp 14.825, EMTK naik 525 poin (5,69%) ke Rp 9.750, dan MKPI naik 250 poin (1,37%) ke Rp 18.500.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya BRAM turun 500 poin (9,80%) ke Rp 4.600, UNVR turun 350 poin (0,80%) ke Rp 43.150, GGRM turun 325 poin (0,49%) ke Rp 65.675, dan MERK turun 250 poin (2,51%) ke Rp 9.700.
