BANDUNG,TODAY-Persib tidak mempunyai banyak waktu untuk persiapan menghadapi Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Kamis (21/7/2016). Untuk itu, pelatih Dja­jang Nurjaman memilih fokus mem­benahi mental anak asuhnya.

PERSIB terhitung hanya mem­punyai satu kali latihan di Bandung sebelum bertolak ke Papua, Senin (18/7/2016). Pemain pun hanya mendapatkan libur hanya satu hari setelah pertandingan kontra Persija lalu. “Persiapan tentunya mepet. Minggu kita libur, Senin pagi kita rencana latihan dan sore kita beren­cana berangkat ke Papua dan ber­siap menghadapi Persipura,” kata Djadjang.

Tidak akan banyak persiapan yang dilakukan olehnya untuk menghadapi Persipura, khususnya dalam urusan taktik. Terlebih, ha­sil imbang 0-0 dari Persija Jakarta menjadi pekerjaan rumah untuk membangkitkan semangat serta mental pemain sebelum kembali bertanding.

“Kami akan maksimalkan waktu yang ada. Memang tidak banyak yang dapat dilakukan, tapi terpent­ing membangkitkan motivasi dan mental, apalagi setelah hasil kurang memuaskan lawan Persija,” imbuh­nya.

Lebih lanjut, pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengakui kelema­han timnya yang paling utama adalah terletak pada penyelesaian akhir. Hal itu yang juga menjadi fokus pembenahannya untuk mela­wan Persipura.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Kalah dari Iraq 2-1, Ini Kata Pelatih Shin Tae-yong

Terlebih, Persipura saat ini se­dang dalam tren positif usai mem­bungkam Pusamania Borneo FC dengan skor telak 3-0. Secara per­ingkat di klasemen, Persipura masih lebih unggul dengan menempati posisi keempat. Sedangkan Persib berada di peringkat kedelapan.

Persib Bandung memaksimalkan sesi latihan pada Senin (18/7/2016) pagi, sebelum bertolak ke Persi­pura pada sore harinya. Atep dan kawan-kawan akan bertolak menuju Bandara Soekarno Hatta pada pukul 15.00 WIB.

Djanur menyebutkan, pada lati­han tersebut ia sedikitnya mengasah taktik. Salah satunya, penyelesaian akhir yang dinilai masih buruk sep­erti tampak pada laga kontra Persija akhir pekan lalu.

Persib menghasilkan banyak peluang, tapi tak ada satu pun gol tercipta. “Salah satu yang diasah pada latihan di Bandung, yakni pe­nyelesaian akhir. Tapi kami sudah mencobanya, karena persiapan san­gat mepet dan di sana akan dicoba lagi untuk mematangkan taktik dan strategi,” jelasnya.

Djanur menilai dengan sem­pitnya waktu latihan, ia berusaha terus memompa mental anak asuh­nya. Ia meyakinkan, timnya masih bisa mencuri poin maksimal dalam partaitandang seperti halnya lawan-lawan Persib yang juga bisa meraih poin di kandang Persib.

BACA JUGA :  Profil Maarten Paes, Kiper FC Dallas jadi Pemain Naturalisasi Berdarah Kediri

“Kami selalu dibayang-bayangi statistik yang kurang bagus, saat main di Persipura. Hasil di laga-laga sebelumnya memang cukup berpengaruh. Tapi kami tak boleh lihat ke belakang, karena setiap per­tandingan selalu ada kemungkinan dengan hasil yang berbeda,” kat­anya.

Boyong 20 Pemain

Persib Bandung bakal membawa 20 pemainnya untuk menghadapi Persipura Jayapura pada lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC), di Stadion Mandala, Senin (18/7/2016). Rombongan akan ber­tolak menuju Papua pada Senin (18/7/2016) sore WIB dari Bandara Soekarno-Hatta.

Dari 20 pemain tersebut, Purwa­ka Yudhi tidak masuk di dalamnya dan menjadi pemain yang ditinggal di Bandung.

Berikut ke-20 pemain yang di­boyong, I Made Wirawan , M. Nat­shir Fadhil, Vladimir Vujovic, Her­mawan, Tony Sucipto, M. Agung Pribadi, Jajang Sukmara, Dias Ang­ga, M. Taufiq, Hariono, Atep, Kim Jeffrey Kurniawan, Robertino Pugli­ara, Tantan, Samsul Arif, David Laly, Yanto Basna, Juan Carlos Belencoso, Zulham Zamrun, Sergio van Dijk. (Imam/net/ed:Mina)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================