SUKABUMI TODAY– Jalur penÂdakian ke Gunung Gede dan Pangrango selama bulan AgusÂtus, ditutup. Penutupan aktiviÂtas pendakian itu untuk untuk memperbaiki sarana dan prasaÂrana serta pemulihan ekosistem di Taman Nasional GuÂnung Gede PanÂgrango (TNGGP).
Menurut Kepala Balai Besar TNGGP, Suyatno Sukandar, selama jalur pendakian ditutup akan menerjunkan petugasÂnya untuk menjaÂga berbagai pintumaÂsuk. Upaya tersebut untuk menganÂtisipasi adanya pendaki nakal yang tetap mendaki.
“Kami juga mengimbau kepaÂda para pendaki yang masih beÂrada di jalur pendakian maupun puncak gunung untuk segera turun,†kata Suyatno, Minggu (31/7/2016).
D i Âkatakan Suyatno, BBTNGGP berkoordinasi dengan Dinas KeÂbudayaan dan Pariwisata KabuÂpaten Bogor dan Cianjur; Dinas Pemuda Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata (DisporabudÂpar) Kabupaten Sukabumi serta Polres Sukabumi, Bogor dan Cianjur. “Apalagi saat ini hujan masih sering turun di jalur penÂdakian khawatir terjadi longsor. Kami berharap aturan ini ditaaÂti,†ujarnya.
Untuk objek wisata yang ada di sekitar kaki Gunung Gede dan PanÂgrango, seperti Curug Cibeureum, Pondok Halimun, Situ Gunung dan lainnya masih tetap dibuka untuk umum.(Yuska Apitya/pk)
Bagi Halaman