BOGOR TODAY – Keputusan DPP Demokrat mengusung Bima Arya Sugiarto dan Dedie A Rachim sebagai wali kota dan wakil wali kota Bogor di Pilkada Kota Bogor 2018, tidak dipungkiri membuat kecewa kader partai berlambang tiga mercy di Kota Bogor. Bahkan, Ketua DPC Demokrat Kota Bogor bersikap tegas dengan menyatakan mundur dari jabatannya sebagai ketua dan kader partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

BACA JUGA :  Resep Membuat Rendang Ayam Tanpa Santan yang Lezat dan Bikin Ketagihan Keluarga

“Pada pertemuan hari ini ( Senin 8 Januari 2018 jam 18.56 WIB, saya menyatakan mundur dari jabatan saya sebagai Ketua DPC Kota Demokrat Kota Bogor. Surat pengunduran sudah saya tanda-tangani dan sudah ditembuskan kepada Pak SBY,” kata Usmar Hariman.

BACA JUGA :  Polisi Ungkap Angka Kecelakaan Tahun Ini Menurun 18 Persen

Usmar yang sudah 15 tahun menjadi kader Demokrat mengatakan, keputusannya mundur berdasarkan pertimbangan dan kajian komprehensif terkait dinamika politik terkini. Ia mempertimbangkan beberapa hal termasuk rapat terbatas internal partai serta masukan sejumlah elemen masyarakat Kota Bogor.

============================================================
============================================================
============================================================