CIBINONG TODAY – Jumlah hewan qurban di Kabupaten Bogor diprediksi akan meningkat sekitar lima persen. Dari 28.970 ekor hewan (besar dan kecil) ditahun 2018 menjadi 30.424 ekor ditahun 2019.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak), Zakaria mengatakan, Kabupaten Bogor merupakan wilayah penerima hewan qurban dari Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).

“Bahkan dari 600 lapak yang kita data, itu ada sekitar 37.427 ekor terdiri dari 10.572 hewan besar dan 26.855 ekor hewan kecil,” kata Zakaria, kepada wartawan, Rabu (31/7/2019).

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Sabtu 20 April 2024

Meningkatnya perkiraan hewan qurban yang ada, menurut Zakaria, menambah kerawanan kesehatan pada hewan. Karenanya, Diskanaka Kabupaten Bogor menerjunkan 65 tenaga medis dan paramedi dinas untuk memeriksa kesehatan hewan qurban menjelang Hari Raya Idul Adha, 11 Agustus 2019 mendatang.

Kata dia, petugas pengamanan hewan qurban tahun ini juga dibantu oleh 100 orang mahasiswa FKH dari IPB.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Sup Tofu dan Jamur Bekuah Gurih

“Kita melakukan pengawasan pemeriksaan hewan qurban ini dari tanggal 29 Juli atau H-13 sampai tanggal 10 Juli atau H-1 Idul Adha,” jelas Zakaria.

Dalam kurun waktu tersebut, Zakaria mengaku pihaknya menargetkan 600 lapak pedagang dan 305 kelompok ternak itu, untuk diperiksa secara merata.

============================================================
============================================================
============================================================