China Today – Tunggal Putra Jepang, Kento Momota mengakui bahwa Anthony Sinisuka Ginting bukanlah lawan yang mudah untuk dikalahkan.
 Hal itu diungkapkan oleh Kento Momota usai menyabet gelar juara China Open 2019. Momota melewati laga sengit ketika berhadapan dengan Anthony Sinisuka Ginting di babak final, Minggu (22/09/19).
 Meski demikian, atlet berusia 25 tahun itu berhasil mengalahkan Anthony Ginting dalam rubber game 19-21, 21-17, 21-19. Kemenangan itu sekaligus membalas kekalahan Kento Momota atas Anthony dalam laga final China Open tahun lalu.
Melalui media sosial Instagram, Momota mengakui sejatinya ia sudah ingin menyerah waktu itu.
 “Saya akan menyerah berkali-kali. Saya bisa menang berkat banyak dukungan. Saya akan melakulan yang terbaik lagi!” tulis pebulutangkis asal Jepang tersebut.
 Selanjutnya Kento Momota dan Anthony Sinisuka Ginting akan berjuang di Korea Open 2019.
Dikutip dari INDOSPORT.COM, pada babak pertama, Momota akan menjumpai tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn. Sementara itu, Anthony Sinisuka Ginting dijadwalkan berhadapan dengan tunggal putra Thailand, Kantaphon Wangcharoen.
 Tidak menutup kemungkinan, Anthony Ginting dan Kento Momota akan bertemu di semifinal Korea Open 2019. (Net)
