Pekanbaru Today – Seekor gajah liar yang diberi nama Dita ditemukan mati di Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau dengan kondisi sudah membusuk. Gajah ini sebelumnya pernah menjadi korban jerat di bagian kakinya.

“Barusan kita mendapatkan informasi dari masyarakat soal penemuan bangkai gajah. Tim kita sudah berada di lokasi. Dan gajah yang mati itu merupakan gajah liar yang diberi nama Dita,” kata Koordinator LSM Rimba Satwa Foundatin (RSF), Zulhusni kepada detikcom, Senin (7/10/2019).

Husni menjelaskan pihaknya mengetahui bahwa gajah yang mati merupakan gajah bernama Dita karena kaki depannya yang terluka. Si gajah dulunya ditemukan dalam kondisi terkena jerat yang dipasang warga tak bertanggung jawab.

BACA JUGA :  Kecelakaan Mobil Pikap di Kendal Terbalik ke Sawah, Angkut Wisatawan

Gajah ini pada 2018 lalu mendapat perawatan medis dari pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. Tim medis mengobati luka di kakinya bekas jeratan yang tak kunjung sembuh,” kata Husni.

Dilansir dari Detiknews.com, kini gajah tersebut, katanya, tergeletak menjadi bangkai di dekat SMK I Pinggir di Kelurahan Balai Raja, Kabupaten Bengkalis.

BACA JUGA :  Menu Simple dengan Tumis Pakcoy Wijen yang Sedap Bikin Ketagihan

“Kita sangat merasa kehilangan Dita. Gajah ini salah satu yang tersisa dari kelompok gajah di suaka marga satwa Balai Raja,” kata Husni.

Sebagaimana diketahui, kondisi suaka marga satwa Balai Raja kondisinya sudah beralih fungsi menjadi perkebunan sawit dan permukiman penduduk.

Pemerintah dianggap tak mampu menyelamatkan SM Balai Raja untuk habitat gajah. Gajah harus tersingkir dari ‘rumah’nya sendiri. Kawasan hutan di sana sudah jadi perkebunan sawit dan perladangan lainnya. (Net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================