JAKARTA TODAY –  tujuan Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, setelah sekitar 13 menit take off dari Bandara Soekarno-Hatta. Pesawat tersebut baru digunakan pada Agustus 2018.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan pesawat tersebut berjenis Boeing 737 Max 8 dengan nomor registrasi PK-LQP. Pesawat itu masih baru dan beroperasi sejak 15 Agustus 2018 serta dinyatakan laik terbang.

“Pesawat ini buatan 2018 dan baru dioperasikan oleh Lion Air sejak 15 Agustus 2018. Pesawat dinyatakan laik operasi,” kata Danang dalam keterangan tertulis, Beberapa Tahun Lalu.

BACA JUGA :  Tes Kepribadian: Sifat dan Karakter Tersembunyi Seseorang Diungkap dari Bentuk Kaki

Pesawat itu dikomandoi Captain Bhavye Suneja dengan kopilot Harvino bersama enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula. Data ini berbeda dengan yang diberikan oleh Kemenhub. Kemenhub sebelumnya menyatakan hanya ada lima awak kabin.

“Kapten pilot sudah memiliki jam terbang lebih dari 6.000 jam terbang dan kopilot telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang,” ujarnya.

Soal kondisi pesawat yang masih tergolong baru itu juga disampaikan oleh Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono. Dia mengatakan pesawat tersebut baru digunakan untuk 800 jam terbang.

BACA JUGA :  Jelang Pensiun Wali Kota Bogor, Bima Arya Tinjau Dua Rumah Penerima RTLH

“Pesawat ini mulai masuk jajaran Lion Air pada Agustus 2018,” ujar Soerjanto Tjahjono.

“Jam terbangnya masih sekitar 800 flight hours. Jadi masih relatif sangat baru, boleh dikatakan baru,” sambungnya.

Tergolong baru, pesawat itu sempat mendapat perbaikan semalam sebelum berangkat ke Pangkalpinang. Perbaikan itu dilakukan lantaran sempat ada laporan mengenai gangguan teknis pesawat.

============================================================
============================================================
============================================================