CIBINONG TODAY – Sebuah pesan berantai berupa voice note (catatan suara) beredar melalui aplikasi pesan singkat whatsapp. Pesan tersebut meminta kepada masyarakat agar waspada mengingat bebasnya narapidana dari dua Lembaga Pemasyarakatan Paledang dan Pondok Rajeg. Dalam pesan berantai itu, menyebutkan narapidana yang dibebaskan sebanyak 2.800 orang yang dikeluarkan sebelum waktunya. Dengan demikian masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya tindak kejahatan. Berikut isi pesan suara yang beredar : “Mulai tanggal enam dan tujuh Napi yang ada di Lapas Paledang dan di Pondok Rajeg 2800 akan dikeluarkan belum pada waktunya. Hati-hati sekarang yang dipasar dan dirumah barang-barang seperti motor atau benda berharga lainnya jangan ditaruh didepan rumah tambah rawan. Sekarang kebutuhan yang lagi keluar banyak yang berbuat lagi kriminal sampaikan ke group atau teman teman yang lain ya,” Saat dikonfirmasi, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Pondok Rajeg, Cibinong, Ardian Nova Christiawan menyebut bahwa kabar tersebut tidak benar alias hoaks. Menurut dia, jika dihitung dan dijumlahkan warga binaan di dua lapas jumlahnya tidak mencapai sesuai dengan pesan yang beredar. “Untuk isi Paledang dan Bogor jika dijumlahkan gak sampai 2.800 mas. Daya tampungnya saja gak segitu. Kalo bebasin segitu ya nombok dari mana 1700 orang,” kata Ardian kepada bogor-today saat dihubungi via seluler seraya tertawa, Selasa (5/5/2020). Meski demikian, untuk total jumlah warga binaan di lembaga pemasyarakatan Paledang Kota Bogor, Ardian memastikan tidak mencapai ribuan. “Kalau di lapas Cibinong, per hari ini ada 1.139 warga binaan,” ucapnya. Ardian pun mengimbau kepada masyarakat tidak perlu panik dan resah. Poin baiknya adalah kita semua mesti waspada dan jangan lengah itu merupakan hal bagus dan semoga tetap bijaksana dalam menerima informasi. (Bambang Supriyadi) Bagi Halaman
BACA JUGA :  384 Piala Penghargaan Kota Bogor Dipajang di Galeri dan Perpustakaan
============================================================
============================================================
============================================================