BOGOR TODAY – Menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Juli 2020 mendatang sejumlah lapak hewan kurban mulai bermunculan. Namun, meski ditengah pandemi Covid-19 para penjual ataupun peternak, mereka mengatakan optimis tidak akan mengalami penurunan omzet. Terlebih tahun ini pemerintah membatalkan pemberangkatan calon haji. Bahkan, mereka memprediksi penjualan tahun ini bakal meroket. Seperti yang diungkapkan pengelola peternakan hewan kurban Mulya Farm, Tjahyadi Ermawan. Dia mengaku, tidak terlalu berpengaruh dengan adanya pandemi Covid-19 ini. “Alhamdulillah, kami tidak terlalu berpengaruh. Order masih stabil dan permintaan masih tinggi. Tahun ini konsentrasi umat islam, fokus pada ibadah kurban,” ujar Acay sapaan akrabnya, kepada bogor-today.com, Rabu (24/6/2020) Sejak 2015, sambungnya, Mulya Farm sudah menerapkan penjualan atau pemasaran hewan kurban secara daring (online). Jadi, kata dia, dengan kondisi seperti sekarang ini pihaknya mengaku sudah tidak was-was lagi jika penjualannya akan menurun. Menurut ayah tiga anak ini, konsumen tidak harus datang ke kandang, cukup di dokumentasikan dengan foto maupun video, calon konsumen dapat memilih hewan kurban yang diinginkan. Karena pada umumnya mereka (konsumen) adalah pelanggan tetapnya. Sehingga sudah terbangun kepercayaan antara penjual dan pembeli.
BACA JUGA :  Wajib Coba! Menu Makan Siang dengan Semur Daging Istimewa yang Lezat dan Nikmat
============================================================
============================================================
============================================================