BOGOR TODAY – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus berinovasi guna menekan laju penyebaran Covid-19, terlebih saat ini tingkat penularan klaster perkantoran masih terbilang tinggi. Dengan demikian, Pemkot Bogor menjadikan taman yang berada di wilayah Kota Bogor bakal disulap menjadi tempat pertemuan atau rapat. Baik untuk perusahaan swasta maupun rapat pemerintahan. Hal itu dikatakan Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto. Ia menuturkan, risiko penularan terjadi ketika kondisi sirkulasi udara di ruangan kantor kurang berjalan dengan baik. Bima mengimbau untuk perkantoran agar menerapkan 50 persen pegawainya bekerja di rumah (work of home) terlebih bagi yang memiliki penyakit bawaan atau ibu hamil. “Kita akan fungsikan taman-taman kota untuk tempat rapat,” kata Bima Arya Sugiarto, Kamis (15/10/2020). Tak hanya itu, Bima juga mengakui bahwa untuk pertemuan dalam waktu lama dan melibatkan banyak dinas, taman sebagai solusi yang telah diterapkan di lingkungan Balai Kota Bogor. Bima mempersilahkan perkantoran dapat memilih taman mana yang akan digunakan, dengan catatan harus ada kordinasi dengan Bidang Pertamanan (Disperumkim) atau bisa menghubungi nomor 087788642102. “Ya, minimal menginformasikan tiga hari sebelum pelaksanaan rapat. Waktu rapat pun tentunya harus diatur, yakni dari Senin-Jumat pada jam 08.00 – 16.00 WIB Tak lupa, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan,”tegas Bima. Sementara, lokasi atau taman yang dapat digunakan untuk pertemuan dengan jumlah orang banyak yakni, Taman Ekspresi, Taman Peranginan, Taman Heulang, Taman Kencana dan Lapangan Kresna. (B. Supriyadi). Bagi Halaman
BACA JUGA :  Pemerintah Kota Bogor Targetkan Raih Predikat Utama KLA 2024
============================================================
============================================================
============================================================