Hafid (33) salah satu warga Desa Pangaur yang kerap melintas di jalan tersebut menuturkan bahwa dia sangat mengapresiasi kreatifitas seniman yang membuat mural tersebut.

Pasalnya mural yang secara tidak langsung berisikan keritikan itu dinilai mampu mewakili perasaan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.

BACA JUGA :  Cara Membuat Dendeng Batokok ala Restoran Padang yang Lezat Anti Gagal

“Keren sih, muralnya pas bisa mewakili pemikiran dan perasaan masyarakat, dan saya sangat mengapresiasi orang-orang yang berani mengkritik lewat gambar seperti ini,” tuturnya. (Didin/CR).

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================