Atlet Menembak Kota Bogor, Muhammad Hilman Persembahkan 2 Emas di Peparnas XVI Papua 2021

Atlet Menembak

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR Atlet Menembak asal Kota Bogor layak berbangga, karena ikut membantu kontingen Jawa Barat dalam perolehan medali pada gelaran Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI di Papua.

Atlet paralimpik Muhammad Hilman yang tampil pada Cabang Olahraga menembak di Peparnas 2021 berhasil menyumbang dua sekaligus medali emas dalam kategori Individu kelas 10m Air Rifle Prone Men-SH1 dan katergori beregu di nomor kelas 10 meter (m) Air Rifle Prone Mixed Team-SH1.

Tak puas hanya mendapatkan 2 medali emas, Hilman juga telah berhasil mencatatkan rekor saat di Peparnas Papua 2021. Sebagai kategori penembak tercepat dengan waktu yang dihasilkan adalah 22 menit dari total 60 peluru.

BACA JUGA :  Bima Arya Cerita Kisah Perjalanan 10 Tahun Menata Kota Bogor

“Itu kategori yang beregu dengan teman perempuan akhirnya kita bisa bekerja sama bareng mendapatkan skor tertinggi untuk Jawabarat dengan total 632 poin,” kata Hilman kepada Bogortoday.com, Senin (22/11/2021).

“Disitu saya merasa bangga dan tidak percaya tadinya, karena bisa memegang medali dengan hanya latihan selama 1,5 tahun,” sambung Hilman.

Tak lupa ia mengungkapkan rasa sukur atas proses latihan selama 1,5 tahun dan bersukur atas izin segalanya bisa mendapatkan dua medali sekaligus. Ia pun sempat tidak menyangka karena melihat lawan yang sudah latihan selama 4 tahun apakah dirinya bisa mengalahkan atau tidak.

“Semua kaget termasuk pelatih juga, akhirnya mendapatkan 2 medali itu sangat istimewa dengan kategori individu dan beregu,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Mahkota Binokasih dan Artefak Perjalanan Islam Dipamerkan di Perpustakaan Kota Bogor

Disamping itu, tentu saja Hilman telah rela harus meninggalkan banyak semua keluarga serta jadwal kuliahnha demi memperoleh hasil 2 medali tersebut. “Harus ditinggal tapi allhamdulillah saya bisa mendaptkan 2 medali”.

Hilman berharap, di Bogor menginingkan ada Cabang Olahraga menembak. Tentunya tidak hanya untuk orang normal saja, tetapi untuk penyandang disabilitas pun ada karena kita semua sama rata.

“Keinginan saya, tahun 2022 semua olahraga disama rata serta terpenuhi fasilitas untuk para atlet Disabilitas. Jadi semua disabilitas harus diasamakan jangan dibedakan dengan orang normal,” tutup Hilman. (Aditya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================