BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Kepala unit reserse kriminal Polsek Cigudeg, Kabupaten Bogor, IPDA Iman Budiman ungkap penemuan mayat pria yang ditemukan di semak-semak, di Kampung Papanggungan, RT 01/12, Desa Bunar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Selasa (8/3/2022).
Berdasarkan identitas, pria tersebut bernama Fatkhudin (49) yang merupakan warga Jalan Halmahera RT 011/011, Desa Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Provinsi Jawa Tengah.
“Yang bersangkutan warga Tegal, dan alhamdulillah selain ada identitasnya ada yang kenal juga yakni Naslam Arianto yang berteman dengan Fatkhudin,” ungkap Iman.
Iman membeberkan, dugaan atas penyebab meninggalnya warga Tegal tersebut bukan karena tindakan kekerasan ataupun kejahatan. Dari keterangan para saksi, di dalam tas milik korban ditemukan beberapa jenis obat asam urat, lambung, dan lainnya.
“Yang jelas itu meninggal bukan tindakan kejahatan, karena dalam tas milik Fatkhudin selain ada kartu tanda penduduk (KTP) ada kartu vaksin, ada tiga bungkus jamu, asam urat, satu buah HP merek Mito, uang tunai sebesar Rp 10.800.000 dan ada beberapa jenis obat lainnya,” terangnya.
Setelah diperiksa, sambung Iman jenazah, berikut barang-barang miliknya langsung diantarkan ke kediamannya yang tertera di kartu identitasnya tersebut.
“Ya barang-barang itu dititipkan kepada Taslam yang kenal dan hari ini jenazah Fatkhudin akan diantarkan dengan didampingi petugas sosial masyarakat Desa Bunar. Nanti kita juga minta tanda terimanya dari keluarga korban,” tukasnya.
Dikabarkan sebelumnya, Seorang pria warga Brebes, Jawa Tengah ditemukan tak bernyawa di semak-semak di pinggir Jalan Raya Papanggungan, tepatnya di Kampung Papanggungan, Desa Bunar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.
Saksi mata, Sumiati (50) mengatakan mayat tersebut ditemukan sekira pukul 06:30 WIB saat dirinya hendak mengikuti pengajian. Sumiati sempat melihat pria itu tertidur, dan mengira itu adalah orang dalam gangguan jiwa yang sedang tertidur.
“Iya sempat melihat orang itu, dikira teh orang gila tiduran disitu gak taunya bukan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua RW 12, Desa Bunar, Ali membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Kata dia, jasad itu dikenali oleh masyarakat sekitar.
“Warga disini semua kenal sama Mas Fatkhudin orang Brebes, kerjanya serabutan di gesekan kayu,” ungkapnya.
Ali menambahkan, sebelum ditemukan meninggal Fatkhudin diketahui sering sakit-sakitan, dan pada hari Jumat lalu saat terakhir dirinya bertemu Fatkhudin sedang dalam kondisi tidak sehat. (Didin/CR)
Bagi Halaman
