Labib Al-Mumin
Labib Al-Mumin, penderita hidrosefalus warga Kampung Ciasahan, RT 02/04, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor mendapat bantuan dari Kementerian Sosial RI melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sentra Galih Pakuan, Kamis (12/5/2022)

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Kementerian Sosial Republik Indonesia meminta Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sentra Galih Pakuan untuk mengunjungi Labib Al-Mumin, seorang balita berusia 1 tahun 8 bulan penderita hidrosefalus di Kampung Ciasahan, RT 02/04, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.

“Yang jelas ini perintah langsung dari Menteri Sosial, Tri Rismaharini untuk mengunjungi Labib terkait berita yang viral. Jadi kami ditugaskan untuk datang ke rumah Labib membantu apa yang bisa kami bantu,” ungkap Kepala UPT Sentra Galih Pakuan, Siti Sari Rumayanti saat dihubungi melalui telepon selularnya, Kamis (12/05/2022).

Untuk diketahui, UPT Sentra Galih Pakuan merupakan badan yang memberikan layanan untuk layanan kesejahteraan sosial, seperti disabilitas, lansia, korban narkotika maupun anak-anak yang harus dibantu oleh negara.

BACA JUGA :  Halalbihalal ASN Kota Bogor, Bima Arya Titip Tetap Berjuang Untuk Kebaikan

Berdasarkan informasi, sambungnya, Labib sudah melaksanakan operasi yang saat ini sedang dalam proses berobat jalan. Namun dikarenakan itu prosedural kesehatan, sehingga pihaknya tidak bisa intervensi atau campur tangan. Hanya saja, kata dia pihak keluarga masih menunggu sebelum dilanjutkan pemeriksaan sebab sang ibu dari Labib dikabarkan sedang mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP).

“Jadi intinya Kemensos melalui Sentra Galih Pakuan akan terus mengawal dan membantu Labib maupun keluarganya, hingga Labib bisa baik lagi, pun dengan keluarganya,” ujarnya.

Sementara, ayah handa Labib, Maman Firmansyah (33) mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak yang telah peduli untuk meringankan beban atas musibah yang dialaminya.

BACA JUGA :  Resep Membuat Tumis Tahu Kuning dan Tauge, Lauk Praktis dan Sederhana di Tanggal Tua

“Alhamdulillah tadi ada dari Kementerian Sosial, datang memberikan bantuan susu, makan bayi, peralatan mandi bayi, perlengkapan makan dan selimut bayi serta untuk keluarga ada beras, telur, dan minyak goreng,” bebernya.

Selain kebutuhan pokok, Maman juga diberikan biaya yang digunakan sebagai modal untuk membuka usaha mainan anak-anak.

Dikabarkan sebelumnya, Labib Al-Mumin, seorang balita berusia satu tahun delapan bulan dari dari pasangan Maman Firmansyah (33) dan Yuni Susanti (21) hanya bisa terbaling lemah di kediamannya Kampung Ciasahan, RT 02/04, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor akibat menderita penyakit hidrosefalus.

============================================================
============================================================
============================================================