Warga Pasuruan Digegerkan dengan Jasad Bayi dalam Kardus, Ada Surat Berisi Identitas Korban

Warga Pasuruan Digegerkan dengan Jasad Bayi dalam Kardus, Ada Surat Berisi Identitas Korban

BOGOR-TODAY.COM – Warga di kawasan wisata Prigen, Kabupaten Pasuruan digegerkan dengan penemuan jasad bayi dalam kardus mi instan m. Saat ditemukan, bayi laki-laki tersebut terbungkus kain sarung.

Di samping jasad bayi itu, terdapat surat wasiat isinya keterangan nama bayi, tanggal lahir serta meninggalnya bayi tersebut.

Berdasarkan keterangan dalam kertas tersebut, nama bayi yakni Mauludin, lahir tanggal 26 September (11 Robiul Awal) dan wafat 26 September (11 Robiul Awal).

Belum diketahui, ibu dari bayi malang tersebut. Dugaannya, bayi sengaja dibuang orang tuanya karena hasil hubungan gelap.

BACA JUGA :  Jaro Ade, Sosok Yang Cinta dan Dicintai Kiyai Serta Ulama

Atas temuan ini, Satreskrim Polres Pasuruan langsung turun tangan melakukan penyelidikan. Mereka bahkan menerjunkan anjing pelacak (K-9) untuk mengungkap misteri jasad bayi tersebut.

Salah seorang warga, Nur Indra, mengatakan, penemuan jasad bayi bermula saat warga melihat kardus di teras warung kopi Jalan Raya Pandaan-Tretes. Selanjutnya, kardus dibuka dan ditemukan sesosok bayi baru lahir.

“Bayinya baru lahir, seperti ada tali pusar, sedikit berlepotan darah. Setelah itu dilaporkan ke mapolsek setempat,” katanya.

BACA JUGA :  Pj. Bupati Bogor : Semoga Polri Semakin Presisi Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Penemuan jasad bayi tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran untuk mengungkap pelaku. Adanya Kapolsek Prigen AKP Sugiyanto.

“Kami sudah olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Kami juga datangkan anjing K-9 untuk penyisiran,” katanya.

Sugiyanto mengatakan, saat ini jasad bayi sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Pusdik Sabara Porong. Sementara sejumlah polisi mengerahkan babinkatimas untuk mendata ibu yang hamil di wilayah wisata Prigen bekerja sama dengan puskesmas setempat.(NET*)

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
======================================
======================================
======================================