Pepatah yang berbunyi “Dinu Kiwari Ngancik Nu Bihari, Seja Ayeuna Sampereun Jaga”, menurut Atang merupakan penyemangat bagi generasi sekarang dan generasi yang akan datang untuk terus menjaga Kota Bogor agar tetap aman, rukun dan guyub.
Keberagamaan dalam persatuan dan toleransi yang ada di Kota Bogor, menurut Atang akan menjadi modal yang besar untuk kemajuan Kota Bogor.
“Tadi disampaikan Pak Wali Kota bahwa kita ini beragam tapi alhamdulillah Kota Bogor selalu guyub. Ini modal sosial yang paling tinggi. Mudah-mudahan kita bisa jaga dan tentunya kami di Forkopimda berusaha agar eknomi semakin membaik,” tutup Atang.***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
======================================
======================================
======================================