PEZIARAHSebanyak 47 orang rombongan peziarah asal Bogor yang tersesat di Gunung Salak berhasil dievakuasi oleh Tim Pencari dan Penyelamatan (SAR/Search and Rescue) gabungan, pada Minggu (14/8). Rombongan tersesat karena tidak mempersiapkan perbekalan saat melakukan pendakian.

Oleh : Yuska Apitya Aji
[email protected]

Kabid Humas Polda Jabar, Komisaris Be­sar Yusri Yunus me­maparkan, rombon­gan peziarah yang berjumlah 47 orang dengan rata-rata usia 12 hingga 60 tahun. Rom­bongan asal Bogor tersebut berniat melakukan ziarah ke Makam KH Raden Raja Ku­suma yang berada di Puncak Manik Gunung Salak.

BACA JUGA :  Kunjungi Terminal Baranangsiang, Komisi V DPR RI Cek Persiapan Angkutan Lebaran

“Rombongan mulai melakukan pendakian melalui Kampung Cikurutumumbai, Desa Pasawagan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Suka­bumi, pada Sabtu (13/8) seki­tar pukul 07.30 WIB, dengan didampingi pemandu warga setempat,” kata Yusri, Minggu (14/8).

Yusri menuturkan, sebetul­nya rute perlintasan tersebut kerap digunakan para pen­daki atau peziarah yang akan menuju Puncak Manik. Na­mun, rombongan diduga naik tanpa persiapan dan dileng­kapi logistik yang cukup.

============================================================
============================================================
============================================================