BALI TODAY- Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan, Polri telah memetakan sejumlah potensi kerawanan pengamanan dalam kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz ke Bali.
Rencananya, Salman akan berkunjung ke sana pada 4-9 Maret 2017 untuk berlibur. “Sedang didalami informasi aktual terkait potensi kerawanan. Sudah diidentifikasi, diinventarisasi,” kata Martinus di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis (2/3/2017).
Potensi kerawanan tersebut antara lain kegiatan terorisme dan juga kemacetan sebagai dampak kedatangan Raja Salman dan rombongan. Dengan adanya identifikasi dini, maka dirancang cara bertindak yang tepat untuk mencegah terjadinya potensi tersebut. “Ini sudah dikomunikasikan dengan personel dari Kerajaan Arab Saudi,” kata Martinus.
Martinus berharap pengamanan dapat dilakukan maksimal dan perkiraan gangguan itu tidak terjadi. Ia memastikan pengamanan dilakukan khusus untuk tamu VVIP. Komunikasi dilakukan secara intensif dengan kepolisian Arab Saudi maupun pihak kerajaan, termasuk destinasi tujuan Raja Salman beserta rombongan selama di Bali.