PEMERINTAH Kabupaten Bogor berjanji akan terus menjaga kawasan Jalan Tegar Beriman bersih dari pedagang kaki lima (PKL) usai ditertibkan Satpol PP beberapa waktu lalu
RISHAD NOVIANSYAH
[email protected]
Bupati Bogor, Nurhayanti menÂgungkapkan, Jalan Tegar BeriÂman merupakan kawasan tertib lalu lintas dan harus bebas dari PKL. Terlebih, kantor-kantor penunjang pemerintahan Bumi Tegar BeriÂman berdiri pada sisi kanan dan kirinya.
“Penertiban ini bukan karena ingin mendapat penghargaan apapun. PenertiÂban beberapa waktu supaya Jalan Tegar Beriman itu tertib,†kata Nurhayanti saat dihubungi, Minggu (8/11/2015).
Ia melanjutkan, taman-taman di sekitar jalan itu juga harus dipelihara. “Taman itu bukan untuk jualan. Jadi kita haru rawat sebaik-baiknya,†lanjut nenek dua cucu ini.
Terpisah, Kabid Dalops Satpol PP KabuÂpaten Bogor, Asnan menambahkan, penÂertiban di Jalan Tegar Beriman akan terus dilakukan agar PKL tidak lagi berjualan disÂana. “( Jalan) Tegar Beriman itu harus zero PKL,†tegas Asnan.
Ia melanjutkan, penertiban bukan unÂtuk meraih Kalpataru atau Adipura maka dari itu, petuga akan berpatroli setiap hari untuk mencegah PKL kembali menjamur.
“Itu kan pusat pemerintahan jadi harus bebas PKL, makanya untuk mencegah PKL datang lagi, petugas Satpol PP berpatroli tiap hari,†tambahnya.
Sebelumnya beredar informasi dari para PKL jika penertiban yang dilakukan hanya untuk meraih Adipura atau pun Kalpataru.
“Cuma untuk Kalpataru katanya mah. Setelah itu, kita bisa jualan lagi,†ujar Yudi, pedagang yang bisa menggelar lapak di samping Kantor Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Bogor itu. (*)
