macet-foto-HLBOGOR, Today – Libur panjang pada akhir tahun lalu membuat wilayah Bo­gor, khususnya Puncak.

Kawasan favorit li­buran, Puncak, Bogor dan Ciawi menjadi yang ter­parah. Hal itu terlihat dari peningkatan jumlah kend­araan yang masuk dari tiga wilayah tersebut ke Jakarta pada Sabtu (2/1/2016).

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat setidaknya ada 80.000 lebih kenda­raan yang masuk ke Ja­karta melalui Gerbang Tol Cimanggis Utama di Tol Jagorawi.

“Arus balik dari arah Bogor, Puncak dan Ciawi yang masuk ke Jakarta pada Sabtu kemarin adalah 85.000-an kendaraan,” jelas Sekretaris Perusahaan PT Jasa Marga (Perseroan) Tbk, Mohammad Sofyan, Min­ggu (3/1/2016).

Sofyan menambahkan, angka tersebut lebih tinggi 9 persen dari lalu lintas harian rata-rata (LHR) pada saat normal di Gerbang Tol Cimanggis Utama. LHR rata-rata pada waktu normal di Gerbang Tol Cimanggis Utama hanya 74.000 kenda­raan.

Dari 80.604 kendaraan pada arus balik tersebut, 51 persenya atau sekitar 41 ribu lebih kendaraan ma­suk ke Jakarta di antara pu­kul 14.00 dan 22.00 WIB.

BACA JUGA :  Kecelakaan di Pangleseran Sukabumi, Truk Angkut Kayu Gelondongan Terguling

“Diperkirakan arus balik yg akan melewati Ger­bang Tol Cimanggis Utama menuju Jakarta pada 3 Januari 2016 akan menca­pai 85.000 kendaraan atau 15 persen diatas lalu lintas normal,” tambah Sofyan.

Kota Bogor pun men­jadi destinasi bagi para pelancong yang ingin ber­libur. Seperti The Jungle, Kampung Budaya Sindan­gbarang, Kebun Raya Bo­gor (KRB) dan beberapa temapt hiburan lainnya.

Kapolres Bogor AKBP Andi Herindra menjelas­kan, kemacetan yang ter­jadi di Kota Bogor hanya sementara, kemacetan ini merupakan arus balik dari wisatawan yang sudah ber­libur pada perayaan tahun baru di puncak, maupun dari Kota Bogor. “Wisa­tawan yang ingin pulang ketempat asalnya, banyak yang masuk kedalam Kota Bogor, sehingga menim­bulkan kepadatan lalulin­tas di beberapa ruas jalan,” katanya.

Mantan Kapolres Kepu­lauan Seribu itu, membe­berkan, setidaknya ada 10 ribu kendaraan yang masuk kedalam Kota Bo­gor untuk akhir pekan ke­marin, khususnya tempat wisata Kota Bogor yang menajdi daya tarik para pelancong, seperti, The Jungle dan Terminal Tas yang ada di Tajur. “Di dua lokasi itu sering terjadi ke­padatan, karena banyak wisatawan yang ingin ma­suk kesana,” akunya.

BACA JUGA :  Catat 2 Lokasi Pelayanan SIM Keliling di Kabupaten Bogor, Sabtu 23 Maret 2024

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bogor Kota AKP Irwandi, megatakan, macet yang terjadi di Kota Bogor lantaran Bogor merupakan jalur lintasan para wisatawan, khusus­nya wisatawan yang hen­dak menuju puncak, pasti­nya mereka melintasi Kota Bogor. Ia menambahkan, selain di Jalan Padjajaran, dan Jalan KH Soleh Iskan­dar, kemacetan pun terjadi dibeberapa wilayah yang ada di dalam Kota Bogor Seperti Jalan Juanda, Jalan Jalak Harupat dan Jalan otista.

“Untuk arus balik ini sangat padat, banyak wisa­tawan yang baru pulang di­hari minggu ini,” kata dia.

“Macet yang terjadi dija­lan Kota ini karena dampak dari jalan utama, seperti yang terjadi di Jalan otista, itu merupakan dampak dari jalan Padjajaran,” ungkap­nya.

Irwandi juga mengaku, sedikitnya ada 1000 per­sonel gabungan diterjunkan dari Polres Bogor dan Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya (DLLAJ) Kota Bo­gor untuk mengamankan situasi lalulintas Kota Bogor. “Kita melakukan penga­manan mulai natal sampai tahun baru,” tuntasnya.

(Rizky Dewantara)

============================================================
============================================================
============================================================