JAKARTA, Today – Pada semester pertama 2015, PT Bank Pembangunan DaeÂrah Jabar Banten (Bank BJB) membukukan laba senilai Rp582 miliar atau meningkat 21,8 persen, dibandingkan periode sama tahun 2014. “Laba bersih pada semestar pertama 2015 ini sebesar Rp582 miliar, atau lebih tingÂgi 21,8 persen dari periode sama 2014,†kata Dirut Bank BJB Ahmad Irfan pada acara “Analyst Meetingâ€, Kamis (30/7/2015).
Ia menyebutkan, pertumÂbuhan pendapatan bunga bersih pada semester pertaÂma memberikan kontribusi besar. Pertumbuhan pendaÂpatan bunga bersih itu sebeÂsar 10 persen lebih tinggi, dibandingkan pada periode sama tahun 2014.
Faktor lainnya, kata AhÂmad Irfan, adalah program pemulihan kredit yang imÂbasnya kredit bermasalah tuÂrun menjadi 3,6 persen. SeÂlain itu, “fee based†income pun naik 29,3 persen. Dia menambahkan, pertumbuÂhan itu juga didukung oleh naiknya penyaluran kredit.
Hingga Juni 2015 bank pembangunan daerah yang berkantor pusat itu, mengÂgelontorkan kredit bernilai total Rp52,2 triliun, yang mana 69 persennya adalah kredit konsumer. “PertumÂbungan dana pihak ketiga (DPK), juga turut menÂdukung kinerja perseroan,†katanya.
Pencapaian dana pihak ketiga bank itu sebesar Rp82,7 triliun. Angka itu lebih tinggi 32,4 persen, daripada periode sama 2014. Sementara itu, peningkatan positif juga pada pertumbunÂgan asset yang mencapai 22,1 persen lebih baik daripada pencapaian Juni 2014. “HingÂga Juni 2015 total asset BJB mencapai Rp95,9 triliun,†kata Ahmad.
(ANT/Apri)