BOGOR, Today – Menorehkan prestasi gemilang dalam KejuaraÂan Daerah (Kejurda) Jawa Barat ( Jabar) yang digelar di Kota KemÂbang, Bandung, Tim Handball Kota Bogor berambisi bisa memÂperkuat kontingen Handball Jabar di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016.
Tim Handball Kota Bogor tampil fantastis pada Kejurda Jabar yang dilangsungkan di Kota Bandung. Bagaimana tidak, tim besutan Abdul Kadir itu sukses meraih dua kemenangan secara beruntun. Di laga perdana, Iqbal Irawan dkk. mampu mengalahkan Kabupaten Bogor dengan skor akhir 14-4, sedangkan di pertandÂingan kedua unggul tipis atas BanÂjar dengan skor 8-7.
“Pembinaan yang dilakukan selama ini berbuah manis. Saya harap, ada perwakilan dari Kota Bogor yang akan memperkuat tim Jawa Barat di level nasional. Para pemain dapat menjaga performa, saya ingin Kota Bogor menjadi kiÂblat olahraga bola tangan di Jawa Barat,†katanya.
Abdul Kadir mengaku puas dengan hasil tersebut. Target yang dipatok untuk bisa menyodok poÂsisi teratas di klasemen bukanlah impian semata, bila melihat perÂforma para pemain di atas lapanÂgan dan kemenangan gemilang di laga perdana dan laga setelahnya.
Lebih lanjut dikatakannya, seÂbaran kekuatan tim Handball di Jabar cukup merata. Terlihat dari materi pemain yang menyusun masing-masing tim cukup merata. Hasil akhir pertandingan masih sulit untuk diprediksi, walaupun telah ada beberapa tim yang menÂjadi favorit juara.
Di sisi lain, Abdul kadir mengÂkritik kendala teknis namun fatal yang terjadi sepanjang gelaran Kerjurda Jabar. Kejurda Jabar seÂdikit kacau karena ada keterlamÂbatan waktu. Jadwal pertandingan menjadi molor dan melenceng dari rundown acara yang sudah ditetapkan.
“Ada masalah jadwal dari paÂnitianya. Waktu bermain tidak diÂberi tahu, jadi para pemain terlalu lama menunggu pertandingan, padahal mereka sudah siap sejak awal. Hal ini akan sangat berdamÂpak bagi penampilan dan perforÂma tim,†keluhnya.
Beberapa nama pemain handÂball yang mengharumkan nama Kota Bogor di Bandung adalah Dipa Nugra Pratama, Iqbal Irawan, Lucky Dwi, Aulya Rasyid, RaeyÂhan Zada, Asep Ibrahim, Sayyid Azis, Ridho Ismatullah, Rafli DzulÂfikir, Fery Rianto, Isnaen, dan Sumiarto.
Lebih lanjut Abdul Kadir menÂgaku akan lebih berkonsentrasi pada pembinaan atlet usia pelajar. “Kita akan terus melakukan pemÂbinaan terhadap para pelajar, agar menjadi para atlet yang meraih banyak prsetasi,†pungkasnya.
(Adilla Prasetyo Wibowo)