CIBINONG TODAY – Kedekatan TNI dengan semua elemen masyarakat sudah menjadi rahasia umum, tidak terkecuali dengan insan pers. Keakraban itu terlihat saat ngobrol santai antara wartawan yang tergabung dalam kelompok kerja wartawan dewan (Pokwan) dengan pimpinan dan jajaran Kodim 0621 Kabupaten Bogor di Aula Kantor Kodim di Cibinong, Kabupaten Bogor.

Disela perbincangan, menyinggung soal program Kodim 0621 Kabupaten Bogor yang siap melaksanakan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 106 di Desa Buana Jaya, Kecamatan Tanjungsari, awal Oktober 2019. Salah satu fokus garapannya adalah membuka akses jalan Bogor – Cianjur yang selama ini kondisinya memprihatinkan dan jauh dari kata layak. TMMD akan berlangsung selama satu bulai mulai 2 – 30 Oktober 2019.

BACA JUGA :  Pelosok Bandung Barat Diterjang Banjir Bandang hingga Longsor

Dandim 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf Harry Eko mengatakan, esensi dari TMMD adalah membangun desa dengan gotong royong. Pemilihan lokasi Desa Buana Jaya sendiri melalui proses panjang sesuai kebutuhan masyarakat.

“Fokus TMMD berawal dari Musrembang Desa, dari sana muncul usulan mana yang kira-kira perlu dibangun dan sangat dibutuhkan. Setelah itu naik ke kecamatan lalu ke kabupaten. Ini hasil masukan dari masyarakat, sehingga diputuskan TMMD ke 106 ini dilakukan di Desa Buana Jaya, Tanjungsari,” kata Harry saat temu media di Makodim 0621/Kabupaten Bogor, Jumat (27/9/2019).

BACA JUGA :  Menu Sahur dengan Sambal Goreng Tahu dan Krecek yang Pedas dan Gurih Bikin Nagih

Menurutnya, warga Desa Buana Jaya yang berbatasan dengan Cianjur membutuhkan akses jalan yang layak. TMMD ini diharapkan mampu membuka aksesibilitas warga di ujung Timur Kabupaten Bogor itu.

“Masyarakat membutuhkan jalan inti dan kita akan bangun itu bersama untuk mempermudah masyarakat,” terangnya.

============================================================
============================================================
============================================================