Pengumuman Beauty Contest Blok F, Pasar Kebon Kembang Kota Bogor yang seharusnya diumumkan kemarin batal diumumkan. Pasalnya, tarik ulur dilakukan oleh jajaran Direksi Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ).
Oleh : Abdul Kadir Basalamah
[email protected]
Tiga orang direksi PDPPJ ini yakni Dirut Andri Latif, Dirops Syuhairi dan Dirum Deni S Harumantaka, terus melakukan tarik ulur untuk mengumumkan pemenang beauty contest sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan.
Berdasarkan perubahan KAK pengumuman pemenang beauty contest, seharusnya diumumkan pada, Selasa (24/5/2016) kemarin. Namun sampai Selasa petang, belum ada tanda tanda pengumuÂman apapun, bahkan disÂinyalir pengumuman gagal dilaksanakan karena adanya inÂtvensi dari para direksi PDPPJ.
Para direksi PDPPJ juga mulai terlihat alergi terÂhadap awak media, bahÂkan beberapa kali direksi menghindari dari wartawan yang mencari informasi pubÂlik terkait beauty contest.
Sekitar pukul 11.00 WIB, direksi PDPPJ diantaranya Dirut Andri Latif dan Dirops Syuhairi terlihat keluar dari kantor PDPPJ, namun mereka langsung ‘Kabur’ dengan meÂnaiki mobil Honda City warna hitam dengan nopol F 1736 EG dan menghindari awak media yang saat itu sudah menunggu di kantor PDPPJ sejak pagi.
Berdasarkan informasi, tiga orang direksi akan mengÂhadap Walikota di Balaikota Bogor, dalam pertemuan anÂtara tiga direksi dengan WaÂlikota di ruang Walikota, berÂlangsung secara tertutup dan sejumlah awak media hanya bisa menunggu di luar BalaiÂkota. Sekitar pukul 15.00 WIB, tiga orang direksi PDPPJ terliÂhat keluar dari pintu samping ruang Walikota yang mengÂhadap ke Masjid At-taqwa.
Dengan tergesa gesa, keÂtiganya begitu keluar pintu, langsung lari memasuki kendaraan milik PDPPJ dan pergi meninggalkan Balaikota.