budidaya-ikanBOGOR, TODAY– Kelompok Mina Karya Bersama Kota Bogor menerima tim penilai dari Ke­mentrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Tim penilai datang untuk melihat lebih dekat langkah dan aksi nyata kelompok Mina Karya Bersama Kota Bogor sebagai juara satu Lomba Kinerja Kelompok Pembudidaya Ikan Hias Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2015 sekaligus menjadi perwakilan Jawa Barat ke tingkat nasional.

Saat itu, Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman menerima secara langsung kedatangan tim penilai.

“Pembudidayaan yang didu­kung dengan kualitas air dan pem­binaan oleh dinas-dinas terkait, Kota Bogor mampu berkontribusi dalam mengangkat provinsi Jawa Barat sebagai penghasil ikan hias nomor dua di Indonesia. Den­gan kondisi dolar saat ini, kelom­pok Mina Karya Bersama bisa memberikan hasil yang cukup signifikan, dalam transaksinya ekspornya,” kata Usmar, kala itu.

BACA JUGA :  7 Tips Menetralisir Tubuh usai Makan yang Bersantan saat Lebaran

Dua bulan berselang, tepat­nya Rabu (2/12/2015) tim penilai sudah mengumumkan hasilnya yang tertuang dalam surat dari Ditjen Perikanan Budidaya No.175/ KEP-DJPB/2015 tentang penetapan pemenang penilaian kinerja kelom­pok tingkat nasional. Hasilnya, ke­lompok Mina Karya Bersama Kota Bogor berhasil berada di peringkat pertama tingkat nasional kategori pembudidaya ikan hias.

Menurut Kepala Bidang Peri­kanan Dinas Pertanian, Soni Gu­milar, prestasi ini adalah bagian dari dinamika di masyarakat khu­susnya dalam hal lomba kinerja kelompok tani sebagai tolak ukur dalam kegiatan usaha, khususnya usaha budidaya dan pemasaran produk ikan. “Prestasi ini pun kita harapkan mampu menjadi motivasi untuk mengembangkan kemampuan dan SDM kelompok tani tersebut dan meningkatkan kemandiriannya,” ujarnya.

BACA JUGA :  Ada Efek Jika Minum Kopi Setelah Makan Daging? Simak Ini

Soni menyebut keberhasilan tidak terlepas dari penggunaan teknologi dan inovasi, terutama inovasi di sektor perikanan yang berkembang cukup pesat. “Ke de­pannya inovasi dapat ditularkan dan diadopsi kelompok lainnya se­hingga keberhasilan inovasi dapat dirasakan kelompok lain,” harap­nya.

(Rizky Dewantara/*)

============================================================
============================================================
============================================================