BOGOR TODAY – Dalam sepekan terakhir, intensitas hujan deras ditambah angin kencang menggempur kaÂwasan Kota Bogor. Badan PenÂanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor menghimÂbau warganya untuk waspada karena cuaca tersebut.
“Kalau hujan deras sepÂerti beberapa terakhir ini dan angin kecang juga, saya mengimbau warga waspada potensi pohon tumbang,†kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Ganjar Gunawan kemarin.
Akhir pekan kemarin, pohon tumbang di Komplek Teplan, Jalan Dewi Sartika. Menurut Ganjar, kondisi poÂhon tumbang tersebut diseÂbabkan angin kencang dan hujan deras.
Kepala Seksi PemeliharaÂan Taman Erwin Gunawan menyatakan kejadian terseÂbut tidak sepenuhnya pohon tumbang. “Sebetulnya pohon tersebut belum tumbang suÂdah miring sekitar 45 derajat. Akar juga masih menancap di tanah, phon juga bukan jenis yang keras,†ungkap Erwin.
Oleh sebab itu, BPBD kota Bogor mengimbau cuaca saat ini sangat rawan pohon tumbang. Terlebih lagi, kata Ganjar, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) cuaca saat ini masih dikategorikan ekstrim.
“Sekarang masih cuacaÂnya perubahan iklim dari El Nino ke La Nina, sehingga anÂgin kencang dan curah hujan seperti sekarang ini sering terjati,†tutur Ganjar. Selain itu, Ganjar juga mengimbau rawannya luapan sungai, meskipun begitu hal tersebut sifatnya hanya insidentil.
Ganjar mengungkapkan, saat hujan deras di hulu seperti di Puncak maka anÂtisipasi luapan air di Sungai Ciliwung. Semantara kalau Sungai Cisadane, antisiÂpasinya di daerah CigomÂbong jika ada luapan.
“Kalau kena banjir, antisiÂpasinya ada di beberapa titik. Seperti Kadunghalang, daerah Panaragan, Empang, dan Batu Tulis,†tutur Ganjar.
(Abdul Kadir Basalamah|Yuska)