Untitled-3BOGOR, Today – Balaikota Bogor menjadi saksi pe­nyambutan 37 orang putra-putri terbaik Kota Bogor yang menjadi anggota Paskibraka Kota Bogor dalam acara penyambutan anggota Paskibraka Tingkat Provinsi dan Tingkat Nasional. Pelajar Kota Bogor yang berhasil lulus dan mendapatkan kesempatan se­bagai anggota Paskibraka Nasional yaitu Rayhandhika Renarand, siswa kelas XI SMAN 10 Kota Bogor. Sedan­gkan di tingkat Provinsi, Kota Bogor berhasil menem­patkan Nadia Ariandyen, siswi kelas XI SMKN 3 Bogor.

Rayhandika mendapat kehormatan bertugas se­bagai penjuru saat upacara pengibaran bendera dan menjai komandan pasukan saat upacara penurunan bendera. Ia juga menjadi Lurah di Angkatannya. Se­mentara Nadia bertugas sebagai anggota pasukan 17 di Tingkat Provinsi Jawa Barat. Kedatangan para anggota paskibraka Kota Bogor didampingi pengurus dan be­berapa pengurus dan senior Purna Paskibraka Indo­nesia (PPI) Kota Bogor dan dihairi oleh Walikota Bogor Bima Arya bersama Ketua DPRD Kota Bogor Untung Maryono, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Ed­gar Suratman.

Dalam arahannya, Bima menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih anggota Paskibraka Kota Bogor hingga mampu menembus Tingkat Nasi­onal dan Tingkat Provinsi Tahun 2015. “Hidup penuh tantangan godaan, karena itu perlu inspirasi yang lebih. Prestasi adalah inspi­rasi dan anggota Paskibraka adalah sedikit dari warga Kota Bogor yang menginspi­rasi,” ujarnya. Prestasi generasi muda ini, lanjut Bima, akan tercatat dengan tinta emas dalam sejarah Kota Bogor. “Jangan takabur, jangan lengah, jangan lupa dan jangan jumawa atas prestasi yang saat ini sudah diraih,” pesannya.

Bima berharap pengalaman yang didapat Rayhan dan Nadia dapat dibagi dan ditularkan untuk para ju­niornya agar menjadi inspirasi. “Sehingga Paskibraka Kota Bogor bisa secara kontinyu mengirimkan ang­gotanya ke Tingkat Nasional maupun Tingkat Provinsi Jawa Barat,” harapnya. Bima juga akan memberikan biaya sekolah gratis bagi Rayhan dan Nadia.

“Ini merupakan komitmen saya, dan melalui koor­dinasi kelembagaan kita akan mengatur terutama bagi anggota Paskibraka Kota Bogor yang sangat membu­tuhkan,” tegas Bima.

Dihadapan forum, Rayhandika berkesempatan menceritakan pengalamannya saat mengikuti tahapan seleksi. “Selama masa latihan dan karatina, saya me­miliki teman dari 34 Provinsi. Saya pikir pembinaan di nasional akan lebih mudah ketimbang di Bogor, nyat­anya tidak. Pembinaan disana jauh lebih berat dan penuh tantangan. Tapi, saya siap jiwa raga untuk men­gambil peran demi kota kelahiran,” ungkap Rayhan kepada BOGOR TODAY. Pengalaman positif dirasakan Rayhan yang sejak kecil ternyata bercita-cita ingin menjadi Walikota Bogor, kelak. “Saya ucapkan terima kasih untuk semua dukungan baik dari sekolah, PPI Kota Bogor, Pak Walikota dan semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan semua,” ungkapnya. Menurut Ray­han begitu banyak pengalaman yang telah dia peroleh selama terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional, mulai dari menginjakkan kaki di Istana Merdeka dan menerima penghargaan dari Presiden RI.

Muhammad Sajidin, Ketua PPI Kota Bogor Ketua PPI Kota Bogor bertekad, di waktu mendatang depan tidak ada lagi harus menunggu 12 tahun untuk menjadi paskibraka nasional. “Kita sama-sama bertekad agar putra terbaik Kota Bogor setiap tahun berkiprah se­bagai anggota Paskibraka Nasional,” ujarnya optimis.

(Rifky Setiadi)

============================================================
============================================================
============================================================