JAKARTA, Today — Setelah PT Freeport In­donesia resmi menawarkan 10,64% saham­nya kepada pemerintah Indonesia senilai USD 1,7 miliar, atau sekitar Rp 23 triliun, Ke­menterian BUMN menyatakan BUMN ber­minat membeli saham tersebut jika diberi kesempatan.

“Bila kami diberi kesempatan untuk mengeksekusi pembelian saham Free­port, kami sangat siap. Ibu Menteri (Rini Soemarno) sudah menyurati Kement­erian ESDM dan Kementerian Keuan­gan,” kata Deputi Bidang Usaha Pertam­bangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN, Harry Sampurno, kepada detikFinance, di Jakarta, Jumat (15/1/2016).

Untuk sementara baru PT Aneka Tam­bang Tbk (Antam) dan PT Inalum yang direncanakan bakal membeli saham Free­port. Tetapi, perusahaan-perusahaan ber­pelat merah lainnya juga bisa saja ikut, bila dana yang dapat dikumpulkan kedua BUMN tersebut belum cukup untuk membeli sa­ham Freeport.

BACA JUGA :  Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Siswi SMA di Cilacap Ditangkap

Agar bisa membeli 10,64% saham Free­port, pemerintah menyiapkan ‘Grup BUMN’. Dengan begitu, beban keuangan untuk membeli saham Freeport tidak akan ditanggung hanya oleh 1-2 BUMN saja se­hingga lebih ringan. “Bisa jadi bukan hanya 2 BUMN, tapi grup BUMN,” ucapnya.

Banyaknya BUMN yang dimasukan dalam grup tergantung dari harga yang har­us dibayar pemerintah untuk 10,64% saham Freeport.

Dia menambahkan, Kementerian BUMN be­lum dapat menerima nilai valuasi saham yang disodorkan Freeport. Pihaknya masih ingin mengevaluasi dan menegosiasikan harga saham tersebut. “Kita tentu akan mengevaluasi dan ne­gosiasi apakah nilai itu sudah sesuai, bagaimana skema pembeliannya,” tutupnya.

BACA JUGA :  Basket Ramadan Cup 2024, Siapkan Atlet Berprestasi

Sebagai informasi, penawaran saham ini merupakan bagian dari kewajiban divestasi 30% saham yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Mineral dan Batubara (PP 77/2014).

PT Freeport Indonesia wajib mendivesta­sikan 30% sahamnya kepada pemerintah Indonesia hingga 2019, saat ini sebanyak 9,36% saham PT Freeport Indonesia sudah dimiliki oleh pemerintah Indonesia. Kini 10,64% saham ditawarkan oleh Freeport. Adapun 10% saham lagi harus ditawarkan sebelum 2019.

(Alfian M)

============================================================
============================================================
============================================================