JAKARTA, TODAYÂ – Sriwijaya FC akhÂirnya mengukuhkan diri sebagai juara ketiga Piala Bhayangkara 2016. Hasil tersebut diraih menyusul kemenangan dengan skor 2-0 atas Bali United pada pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta (3/4).
Sriwijaya menekuk Bali United denÂgan skor 2-0 berkat gol duet striker asÂing, Hilton Moreira (’40) dan Alberto Gonzalves (’73). Achmad Jufriyanto dan kawan-kawan membawa pulang hadiah Rp 750 juta atau Rp 250 juta lebih dariÂpada perolehan Bali United.
Bali United yang tidak diperkuat oleh sang kapten, Fadhil Sausu memÂberikan ancaman lebih dahulu pada menit ke-11. Kombinasi Ganjar Mukti melakukan kerjasama apik dengan SilÂvio Escobar. Nahas, tendangan keras Ganjar dari masih menerpa tiang gawaÂng Sriwijaya FC yang dijaga Dian Agus.
Giliran tiang gawang yang menyelaÂmatkan Bali United pada menit ke-29. Tendangan bebas terukur yang dilepasÂkan oleh Yu Hyun Koo belum memÂbuahkan hasil karena menerpa sisi atas gawang Rully Desrian.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-38. Bayu Gatra yang mendapatÂkan ruang mampu melepaskan umpan silang menuju kotak penalti. Hilton yang lepas dari pantauan dengan muÂdah mencocor bola menjadi gol. Para pemain Bali United sempat mengira HilÂton dalam posisi offiside.
Gol tersebut sekaligus menutup perÂtandingan pada babak pertama. Baik Laskar Wong Kito maupun Serdadu Tridatu menunjukkan permainan yang agresif pada babak kedua. Beberapa pelÂuang berhasil diciptakan kedua kubu.
Beto Gonchalves akhirnya memÂbawa Sriwijaya menggandakan keungÂgulan pada laga ini. Pamain asal Brasil ini mencetak gol pada menit ke-73. Aksi individu Beto gagal dihadang oleh Kiko Insa dkk. Hasilnya, Beto mampu memÂbobol gawang Rully.
Skor ini bertahan hingga pertandÂingan usai. Gelar juara ketiga menjadi kado perpisahan dari pelatih Benny Dollo bagi Sriwijaya. Pelatih kawakan ini dipastikan tidak akan bersama SriÂwijaya pasca gelaran Piala Bhayangkara 2016.
Sayang, hasil ini tak menyelamatkan nasib pelatih Beny Dollo yang santer dikabarkan dipecat karena dianggap gaÂgal memaksimalkan skuat mewah LasÂkar Wong Kito. Dalam jumpa pers seusai laga, asisten pelatih Sriwijaya, Hartono Ruslan, mengatakan timnya senang dengan pencapai di Torabika BhayangÂkara Cup 2016.
“Kami harus senang meskipun hanÂya juara III,” katanya. Kemungkinan tim yang bermarkas di Palembang ini pun segera mengevaluasi diri tapi RusÂlan membantah soal pemecatan Benny Dollo.
“Di dalam, kami belum ada apa-apa. Pemain menghormati Mas Bendol dan kami masih percaya dengan Bendol,” katanya. Bayu Gatra mengamini kata-kata Ruslan.
Meski kalah, pelatih Bali United, Indra Sjafri mengaku tidak kecewa denÂgan kinerja dan raihan timnya sepanÂjang turnamen yang berlangsung 17 MaÂret hingga 3 April ini.
“Saya mempersiapkan tim ini untuk jangka panjang. Turnamen itu hanya terminal. Kami punya progres. Kalau diÂtuntut juara, saya harus mengubah konÂsep, membuat tim instan,” kata Indra seusai laga. Ia mengkonfirmasi, Fadil Sausu dan Bobby Satria cedera karena laga-laga yang terlalu rapat.
Gelandang sekaligus kapten SerdaÂdu Tridatu, I Gede Sukadana, mengaku timnya kalah dalam memanfaatkan pelÂuang dibandingkan kubu lawan. Selama laga itu, Bali United tampak menguasai bola tapi Sriwijaya lebih efektif soal peÂnyelesaian akhir.
(Imam/net)